INDOSPORT.COM - Roger Federer dan Rafael Nadal yang kini menjadi petenis bintang dunia, telah melahirkan banyak fans selama lebih dari satu dekade dibandingkan Novak Djokovic. Hal itu tercermin saat pertandingan antara Fedkovic (Federer-Djokovic) dan Rafole (Rafael-Djokovic).
Ibu Djokovic, Dijana Djovokic mengungkapkan bahwa dirinya sengsara karena sorakan penggemar Federer dan Nadal saat petenis berdarah Serbia itu tak imbang melawan salah satu dari mereka.
Tak seperti pertandingan Fedal (Federer-Nadal), di mana jumlah penggemar yang hadir saling bersorak untuk kedua idolanya. Sementara saat Djokovic melawan salah satu dari mereka, itu sangat berbeda.
“Iya. Saya bisa merasakannya. Saya merasakannya di Australia, New York, London, dan Paris. Dia (Djokovic) mencuri hati mereka (fans) ketika dia mulai berbicara bahasa Prancis,” kata ibu Djokovic, Dijana Djokovic kepada majalah GQ.
“Sejujurnya, saya tidak tahu. Dia (Djokovic) sangat baik, sopan, dan bekerja sangat keras. Tetapi orang-orang tidak menghargainya karena dia bermain tenis di era Federer dan Nadal,” lanjutnya.
“Tetapi jika Anda menempatkan Federer melawan dia (Djokovic), mereka (fans) akan mendukung Federer. Dengan kata lain itu yang memberi dia (Federer) lebih banyak kekuatan untuk mengalahkannya (Djokovic).”
Kini Djokovic tengah berada di head-to-head yang positif saat melawan Federer dan Nadal. Dia menanggapi semuanya dengan bertanding secara positif, baik mental dan fisik hingga mampu meredam sorakan ‘Ayolah Roger!’ dan ‘Ayolah Rafa!’.
Penulis: Karina Kusuma Wijaya