INDOSPORT.COM - Pelatih bulu tangkis India, Pullela Gopichand, memberi semangat kepada PV Sindhu dan juga pujian kepada anak didik legenda Indonesia, Flandy Limpele, yang bernama Chirag Shetty dan Satwiksairaj Rankireddy.
PV Sindhu adalah atlet bulu tangkis tunggal putri asal India yang sudah memiliki banyak gelar juara. Namun, pada 2019, dirinya justru meredup. Hal ini terbukti dari satu gelar yang ia raih di tahun ini, yaitu Kejuaraan Dunia BWF yang diselenggarakan di Swiss.
Ternyata, hal itu dikarenakan padatnya jadwal pertandingan bulu tangkis yang harus ia jalani. Hal itu membuat performanya menjadi kurang maksimal karena kurang istirahat dan kurang bisa mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang.
"Idealnya, Sindhu harus punya waktu istirahat. Namun, dunia bulu tangkis ini mewajibkan Anda untuk bermain di semua seri, seperti 1000, 750, dan 500. Sehingga, pada akhirnya kami harus menjalani 14-15 kejuaraan," ujar pelatih India, Pullela Gopichand, seperti dilansir dari laman portal berita olahraga NDTV Sports.
"Padahal, dia adalah pemain terbaik kami di kejuaraan-kejuaraan besar, sama seperti tahun lalu. Namun, dia tidak bisa mendapat hasil yang maksimal di Oktober, November, dan Desember. Namun, secara umum performanya sangat bagus. Jadi, saya tetap percaya bahwa dia akan bisa kembali berjaya secepatnya," pungkasnya.
Selain memberi semangat kepada Sindhu terkait penurunan performanya itu, Gopichand juga memuji ganda putra India yang bernama Chirag Shetty dan Satwiksairaj Rankireddy, yang merupakan anak didik legenda bulu tangkis Indonesia, Flandy Limpele.
"Satwik dan Chirag juga telah menjadi bintang bagi kami. Mereka bermain dengan sangat baik dan mulai menjadi ancaman bagi lawan. Hal itu karena mereka mampu tampil konsisten di kejuaraan-kejuaraan besar," tambah Gopichand.
Chirag Shetty dan Satwiksairaj Rankireddy memang merupakan ganda putra India yang mampu tampil apik sejak beberapa tahun yang lalu. Pada 2019 sendiri, mereka berhasil meraih gelar juara BWF International Challenge di Brazil.