INDOSPORT.COM – Ganda putra nomor satu dunia asal Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, mengungkap tantangan terbesarnya sebelum tampil di BWF World Tour Finals 2019, Rabu (11/12/19), di Tianhe Gymnasium China.
Marcus/Kevin merasa bahwa lolos dari grup A tidak akan mudah. Pasalnya, mereka akan menghadapi tiga lawan terberat mereka tahun ini yakni Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang), Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang), dan Li Junhui/Liu Yuchen (China).
“Semuanya ganda yang bagus. Tentu tidak akan mudah menghadapi mereka. Kami harus lebih konsentrasi dan menjaga fokus di lapangan. Semoga kami bisa mengeluarkan permainan terbaik di kejuaraan ini,” ucap Marcus dilansir dari Badminton Indonesia.
Dalam sesi latian perdana, Senin (9/12/19), Marcus/Kevin fokus beradaptasi dengan angin di lapangan dan shuttlecock. Keduanya juga mencoba memaksimalkan beberapa teknik pukulan untuk menyesuaikan perbedaan situasi.
“Persiapan sudah cukup baik. Kami punya waktu persiapan yang lumayan panjang, sehingga bisa maksimal. Mudah-mudahan, kami bisa memperbaiki hasil kurang memuaskan tahun lalu,” lanjut Marcus.
Pada gelaran yang sama tahun lalu, Marcus/Kevin pulang dengan tangan hampa. Pasalnya, ganda berjuluk The Minions ini mundur akibat cedera leher Marcus. Untuk tahun ini, mereka ingin kembali menjadi juara seperti tahun 2017.
“Kami memang datang ke China dengan ambisi meraih gelar juara. Namun, kami juga tidak ingin melihat peluang itu terlalu jauh. Intinya, fokus (memenangkan) satu per satu (pertandingan) dulu,” ujar Marcus.
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo sendiri menjadi unggulan pertama di BWF World Tour Finals 2019. Ganda kebanggaan Indonesia ini berhasil mengumpulkan 116.990 poin berkat delapan gelar juara sepanjang tahun ini.