INDOSPORT.COM - Jonatan Christie dan Anthony Ginting akan jadi tumpuan utama Indonesia meraih gelar juara tunggal putra Malaysia Master 2020. Bagaimana peluangnya?
Turnamen pembuka rangkaian BWF World Tour 2020, Malaysia Master akan bergulir mulai tanggal 7 Januari mendatang. Indonesia sebagai salah satu negara besar di dunia bulutangkis, tak main-main menyambut gelaran Malaysia Master.
Terbukti dari turunnya sejumlah pebulutangkis andalan, seperti di sektor tunggal putra. Dimana ada nama dua pebulutangkis terbaik Indonesia saat ini, Jonatan Christie dan Anthony Ginting.
Jonatan Christie dan Anthony Ginting akan turun di Malaysia Master bersama dua tunggal putra Indonesia lainnya, Tommy Sugiarto dan Shesar Hiren Rhustavito.
Peluang Juara
Seperti sebelum-sebelumnya, Jonatan Christie dan Anthony Ginting akan turun di Malaysia Master 2020 sebagai pebulutangkis unggulan. Jonatan Christie di peringkat enam dan Anthony Ginting diunggulan ke delapan.
Namun dengan status yunggulan yang keduannya miliki bukan berati jalan akan mudah untuk bisa menghadirkan gelar juara buat Indonesia.
Anthony Ginting misalnya. Jika bisa melewati lawannya di putaran pertama, akan langsung dihadang salah satu diantara dua pebulutangkis yang unggul darinya dalam catatan head to head. Jan O Jorgensen (2-4) dan Lin Dan (2-3).
Berandai-andai diantar Jan O Jorgensen atau Lin Dan bisa dilewati Anthony Ginting di putaran kedua, maka lawan yang jauh lebih berat berpotensi akan menghadangnya. yaitu unggulan pertama dari Jepang, Kento Momota.
Melawan Kento Momota menjadi sangat berat buat Anthony Ginting. Sebab dalam 15 pertemuan, Anthony Ginting hanya bisa empat kali menang. Jadi Meski harapannya tentu bisa lebih, wajar rasanya jika kemungkinan Anthony Ginting dinilai hanya akan terhenti di perempatfinal Malaysia Master.
Jonatan Christie
Setali tiga uang, Jonatan Christie juga kan dihadapi jalan yang sama terjalnya dengan Anthony Ginting. Jonatan Christie berpotensi menghadapi lawan berat di putaran kedua, tunggal putra India B. Sai Praneeth.
Kalaupun bisa melewati B. Sai Praneeth, Jonatan Christie sudah dinanti dua dinatar tunggal putra, Angus Ka Long atau Chou Tien-chen.
Angus Ka Long memang tak memiliki status unggulan selayaknya Jonatan Christie. Namun tunggal putra Hong Kong itu selalu bisa menyulitkan Jonatan Christie. Terbukti dari catatan head to head sata ini, dimana keduanya berimbang dalam kedudukan 4-4.
Sementara Chou Tien-chen jelas bukan lawan yang mudah. Status unggulan kedua yang dimiliki Chou Tien-chen di Malaysia Master, sudah menggambarkan jelas kualitas tunggal putra Chinese Taipei itu.
Namun meski tak mudah, Jonatan Christie justru diuntungkan dalam head to head menghadapi Chou Tien-chen. Dirinya unggul dalam kedudukan 6-2, Kendati kalah dalam pertemuan terakhirnya di Indonesia Open 2019 lalu.
Dengan begitu peluang Jonatan Christie akan lebih terbuka untuk bisa lolos ke semifinal. Baru di smeifinal, Jonatan Christie rasannya kaan kesulitan, sebab dirinya kemungkinan akan dihadang tunggal putra China, Chen Long.
Jadi sangat berat buat Jonatan Christie, sebab Chen Long belum sekalipun pernah dikalahkannya dalam delapan kali pertemuan sepanjang sejarah.
Tanpa mengecilkan peluang Tommy Sugiarto dan Shesar Hiren Rhustavito. Di tunggal putra Malaysia Master nanti Indonesia kemungkinan hanya akan mendapatkan hasil tebaik di babak semifinal melalui Jonatan Christie dan perempatfinal melalui Anthony Ginting.