INDOSPORT.COM - Organisasi Bulutangkis Dunia (BWF) menyoroti persaingan ketat dua pasangan ganda putra Indonesia, yakni Kevin Sanjaya/Marcus Gideon dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di Kejuaraan All England 2020.
Pasangan Ahsan/Hendra yang berpredikat sebagai juara bertahan di Kejuaraan All England 2020 diyakini oleh BWF akan kembali berjuang untuk mempertahankan gelar yang mereka raih tahun lalu.
Apabila pasangan berjuluk The Daddies tersebut bisa meraih gelar All England 2020 kali ini, maka mereka akan membuat sejarah dengan menjadi pasangan kelima yang berhasil memenangkan gelar secaara berurutan sejak tahun 1980 lalu.
Sebelum pasangan Ahsan/Hendra, rekan senegara mereka, yakni pasangan Kevin/Marcus telah lebih dulu melakukannya di tahun 2017 dan 2018 lalu dan diyakini pasangan ganda putra nomor 1 dunia tersebut akan kembali memperjuangkan trofi yang terlepas dari tangan mereka tahun 2019 lalu tersebut.
Keberadaan pasangan Kevin/Marcus pun dinilai menjadi ancaman bagi pasangan Ahsan/Hendra untuk bisa mempertahankan glear All England di tahun 2020 ini oleh BWF.
Setidaknya berdasarkan head-to-head dari 13 pertemuan terakhir, The Daddies harus menyerah sebanyak 11 kali dari The Minions dan hanya memenangkan dua pertandingan di antaranya.
"Kami kehilangan game-game itu karena mereka lebih cepat. Kami tidak bisa mengukur kecepatan mereka di lapangan. Kami berharap bisa mengalahkan mereka di saat yang tepat," ujar Mohammad Ahsan dikutip dari laman BWF.