INDOSPORT.COM - Menjelang perhelatan Kejuaraan All England 2020, pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting mendapat sorotan dari BWF. Pasalnya, Ginting mengatakan bahwa Kento Momota bukan lagi rivalnya.
Seperti kita ketahui, kejuaraan All England 2020 diketahui akan mulai bergulir pada 11-15 Maret mendatang di Arena Birmingham, Inggris. Namun seperti yang diketahui pada turnamen bulutangkis tertua ini, pebulutangkis Kento Momota dipastikan bakal absen.
Absennya pebulutangkis nomor satu dunia dari sektor tunggal putra itu nyatanya menjadi sorotan tunggal putra terbaik Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting. Dirinya mengatakan bahwa Momota bukan lagi rivalnya.
Pasalnya, Ginting menganggap bahwa banyak pemain bagus di ajang All England 2020. Selain itu, pebulutangkis ranking 3 dunia ini juga mengungkapkan bahwa tidak ada sebuah keuntungan sedikitpun untuk dirinya di balik absennya Momota di All England 2020.
“Kento Momota bukanlah satu-satunya rival saya di All England,” ucapnya dikutip dari situs resmi BWF.
“Masih banyak pemain bagus lainnya di sini. Saya tidak melihat (absennya Momota) sebagai sebuah keuntungan,” tuturnya menjelaskan.
Sebelumnya, media asal China, Sina Sports menyorot kehadiran pebulutangkis Anthony Ginting yang pada Januari lalu sukses meraih gelar perdananya di Indonesia Masters 2020 jelang All England 2020.
Sorotan yang diberikan oleh media China tersebut terkait dengan pernyataan dari tunggal putra Anthony Ginting yang menyebut meskipun Kento Momota absen namun di turnamen All England 2020 persaingan sangat sengit.
Selain itu, setiap pemain juga memiliki kesempatan yang sama untuk meraih kemenangan di Kejuaraan All England 2020 ini. Media China setuju dengan pernyataan pebulutangkis Anthony Ginting.
Sebab dengan statusnya sebagai unggulan keempat akan membuat pebulutangkis 23 tahun tersebut akan langsung berhadapan dengan wakil Anders Antonsen di babak perempatfinal andai jalannya mulus.
Tunggal putra Indonesia sendiri sudah sangat lama tidak pernah menjuarai turnamen All England. Terakhir kali, tunggal putra Tanah Air juara di tahun 1994 atau 26 tahun yang lalu.