INDOSPORT.COM - Usai Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) menunda turnamen bulutangkis internasional hingga bulan Juli, media Malaysia kembali menyebut Piala Thomas dan Uber bisa saja ditunda tahun depan.
Bukan tanpa alasan media Malaysia, The Star menyebut terdapat kemungkinan besar Piala Thomas dan Uber 2020 bakal ditunda. Ditundanya turnamen bulutangkis internasional yang semula dilaksanakan pada Mei-Juli oleh BWF menjadi salah satu alasannya.
Piala Thomas dan Uber 2020 sendiri sejatinya sudah mengalami penundaan. Dari yang seharusnya diselenggarakan pada Mei namun digeser ke 16-23 Agustus karena pandemi virus Corona.
Namun karena Pemerintah Denmark baru saja memperpanjang larangan diselenggarakannya sebuah pertemuan berskala besar sampai akhir Agustus menjadi alasan terkuat mengapa media Malaysia menyebut Piala Thomas dan Uber 2020 terancam bergeser tahun 2021 mendatang.
Sementara itu, BWF dan Asosiasi Bulutangkis Denmark saat ini sedang meminta klarifikasi kepada otoritas Denmark mengenai defenisi 'pertemuan yang lebih besar' tersebut untuk meninjau ulang keputusan yang telah dibuat.
"Ada sejumlah skenario untuk dipertimbangkan tetapi kesehatan, keselamatan dan kesejahteraan semua atlet, rombongan mereka, ofisial dan komunitas bulutangkis yang lebih besar tetap menjadi prioritas utama," kata BWF secara resmi.
"BWF dan semua pihak di Denmark akan terus bekerja menuju solusi dan akan membuat pengumuman lebih lanjut begitu informasi lebih lanjut datang," pungkasnya.
Sampai saat ini memang belum ada keterangan lebih lanjut dari BWF mengenai penyelenggaraan Piala Thomas dan Uber apakah akan tetap diselenggarakan sesuai jadwal atau mundur lagi ke tahun 2021 mendatang.