INDOSPORT.COM - Legenda bulutangkis, Tony Gunawan tidak pernah melupakan rekan-rekannya di Indonesia meskipun saat ini dirinya sudah hijrah ke Amerika Serikat.
Usai meraih medali emas di Olimpiade 2000 bersama Candra Wijaya di nomor ganda putra, Tony Gunawan memutuskan untuk menetap di Amerika.
Kini Tony dipercaya untuk menjadi pelatih bulutangkis di San Gabriel Badminton Club 2, California. Meskipun sudah menetap secara permanen, pria asal Surabaya itu tetap menjalin hubungan baik dengan teman-temannya di Indonesia.
Hal itu diungkapkan oleh Tony Gunawan dalam perbincangannya dengan pebulutangkis Denmark, Hans-Kristian Vittinghus di podcast A Year on Tour with Vittinghus.
"Ya saya masih berkomunikasi dengan banyak pemain. Salah satunya Candra, Rexy juga. Saya juga kadang masih kontakan dengan Hendra karena waktu saya mau tinggal di sini, dia masih pemain junior. Dia salah satu pemain hebat juga," ujar Tony.
Pria yang kini berusia 45 tahun itu turut bangga melihat prestasi Hendra Setiawan yang telah menyumbangkan berbagai gelar untuk Indonesia.
"Saya juga masih berkomunikasi dengan pelatih, saat saya kembali ke Indonesia saya masih bertukar pesan dan telepon dengan Herry IP dan Christian (Hadinata)," sambungnya lagi.
Selain meraih medali emas di Olimpiade Sydney 2000, Tony Gunawan juga telah meraih dua gelar juara dunia secara berturut-turut yakni di tahun 1999 dan 2000. Berkat sumbangsi Tony Gunawan, tim Indonesia berhasil meraih gelar ke-13 di Piala Thomas.