INDOSPORT.COM - Pemain bulutangkis India, Chirag Shetty mengaku lebih suka bertemu dengan 'kryptonite' pasangan Kevin Sanjaya/Marcus Gideo, yakni Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe.
Jika pasangan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon adalah Superman, maka 'kryptonite' atau batu hijau yang melemahkan mereka, tak lain dan tak bukan adalah pasangan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe.
Meskipun kerap kali menjadi 'kryptonite' pasangan Kevin/Marcus, pebulutangkis ganda putra India, Chirag Shetty tetap menyebut kalau dirinya sangat suka jika bertemu dengan duet Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe.
Menurut Chirag Shetty, pasangan Jepang tersebut sangat cocok dengan gaya bermain dirinya dan Satwiksairaj Rankireddy yang bertipikal 'all-attack'.
Seperti diketahui pasangan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe merupakan pemain bertipikal bertahan dan sangat suka memberikan umpan-umpan lambung pada lawan-lawannya dan tidak begitu cepat dalam menyerang.
Hal itulah yang disukai oleh pebulutangkis India, Chirag Shetty. Ia mengaku sangat nyaman bertemu dengan 'kryptonite' dari Kevin Sanjaya/Marcus Gideon, ketimbang berhadapan dengan pasangan ganda putra peringkat 1 dunia asal Indonesia tersebut.
"Saya lebih suka pemain yang lebih di pertahanan, seperti Hiroyuki Endo & Yuta Watanabe. Setiap kali kami bermain, kami merasa sangat nyaman karena mereka mengangkat bola cukup banyak dan tidak begitu cepat saat menyerang," ujar Chirag Shetty dikutip dari media thebridge.
Selain itu, secara rekor pertemuan, pasangan Chirag Shetty/Satwiksairaj Rankireddy sama-sama kuat, dimana dari empat pertemuan terakhir mereka, pasangan India sukses menang dua kali dan kalah juga dua kali dari pasangan Jepang tersebut.
Kemenangan di semifinal French Open 2019 mungkin menjadi kemenangan paling tak terlupakan, karena lewat pertarungan straight game, pasangan Chirag Shetty/Satwiksairaj berhasil mengalahkan Endo/Watanabe dengan skor 21-11, 25-23.
Sementara di pertemuan terakhir mereka pada turnamen Fuzhou China Open, pasangan Chirag Shetty/Satwiksairaj Rankireddy berhasil mengalahkan pasangan yang menjadi 'kryptonite' Kevin/Marcus dalam pertandingan rubber game dengan skor 21-18, 21-23, 21-11.