INDOSPORT.COM - Legenda tunggal putra Indonesia, Taufik Hidayat belum lama ini melayangkan kritik keras ke tubuh PBSI terkait kebijakan pemberian status magang kepada Tontowi Ahmad sebelum ia pensiun.
Taufik memang dikenal cukup vokal, dirinya bahkan mengomentari postingan instagram Tontowi Ahmad, @tontowiahmad_ pada 20 Mei 2020.
"Tontowi Ahmad sang juara dan harus keluar dari dunia bulutangkis, ganda campuran peraih medali emas satu-satunya di Indonesia ini dan harus keluar dari pelatnas dengan status magang? Apa kabar atlet yang tidak punya gelar seperti Owi ya?" kicau Taufik Hidayat.
Senada dengan suami dari Ami Gumelar itu, mantan pebulutangkis ganda putri, Jo Novita juga memberikan opininya terkait pengalaman kurang mengenakkan saat di pelatnas.
"Saya nggak tau sampai kapan itu bisa berubah. Karena selagi tidak ada keterbukaan akan selalu seperti ini. Selagi Anda berprestasi, mereka (PBSI) bisa terbuka tetapi jika sudah tidak berprestasi mereka bersikap sebaliknya," buka Jo saat dihubungi awak INDOSPORT, Rabu (24/06/20).
Jo pun membeberkan bagaimana proses dirinya terdegradasi dari pelatnas PBSI pada 2008 silam. Ia menjawab secara gamblang dengan mengatakan sikap yang dilakukan PBSI tidak profesional.
"Bukan dadakan lagi, kalau di luar negeri tuh dibilang tidak profesional. Karena waktu itu posisinya saya habis pulang dari Denmark dan Taiwan, semuanya saya masuk final. Tapi lepas itu nama saya sudah tidak ada."
"Ya begitulah kenyataannya, saya ingat betul Taufik dan lain-lain semua kaget nama saya tidak ada, padahal saya habis pulang dari final," tambahnya.
Namun Jo enggan membeberkan alasan mengapa dirinya saat itu didegradasi. "Hmmm.. Tanya mereka saja, cuma mereka dan Tuhan yang tahu, walaupun saya tahu sebenarnya," jawabnya.
Kendati demikian, Jo Novita mengaku sudah memaafkan dan mengaku hidupnya kini telah bahagia bersama suami beserta anaknya di Kanada.
"Intinya saat ini sudah tidak sakit hati, saya sudah memaafkan. Kini saya sangat bahagia dengan kehidupan sekarang di Vancouver dengan suami dan anak saya," tutup Jo Novita.