INDOSPORT.COM - Soroti pertandingan Anthony Sinisuka Ginting vs Bobby Setiabudi di penyisihan grup Mola TV PBSI Home Tournament, media China berikan pujian ini.
Memang, turnamen bulutangkis internal yang digelar oleh PBSI sukses menyita banyak perhatian media internasional. Di minggu ketiga penyelenggaraan kali ini, kejuaraan Mola TV PBSI Home Tournament menggelar pertandingan di sektor tunggal putra yang digelar mulai 8-10 Juli.
Dan pada Rabu (08/07/20) lalu digelar pertandingan perdana yang mempertemukan dua tunggal putra terbaik di level senior dan junior Pelatnas Cipayung yakni Anthony Ginting dengan Bobby Setiabudi.
Duel sengit antara Anthony Ginting dan Bobby Setiabudi pun lupanya tak luput dari perhatian media China, Sports Sina, yang mencuplik satu momen ketika Anthony Ginting melancarkan smash keras ke pertahanan Bobby Setiabudi.
Smash keras yang diarahkan Anthony Ginting ke sisi kanan pertahanan Bobby Setiabudi dan tidak dapat dijangkau oleh juniornya tersebut mendapat pujian dari media China.
Media China Sina Sports memantau PBSI Home Tournament.Dalam pemberitaannya media China menyematkan judul "Tim Tunggal Putra Indonesia Memiliki Daya Tembak Penuh" untuk memberikan pujian pada smash keras yang dilakukan oleh Anthony Sinisuka Ginting.
Dalam pertandingan penyisihan grup Mola TV PBSI Home Tournament, Anthony Ginting diketahui berhasil mengalahkan Bobby Setiabudi dalam pertandingan straight games dengan skor 21-19, 21-16 dan pada Kamis (09/07/20) hari ini, ia berhasil melaju ke semifinal usai mengalahkan Alvi Wijaya di perempatfinal.
Pebulutangkis Anthony Ginting sendiri diplot sebagai unggulan 1 pada kejuaraan Mola TV PBSI Home Tournament karena statusnya sebagai pemain peringkat 6 dunia di sektor tunggal putra saat ini.
Di babak semifinal Mola TV PBSI Home Tournament pada Jumat (10/07/20) besok, pebulutangkis Anthony Ginting akan berhadapan dengan Chico Aura Wardoyo.
Di tahun 2020 ini, pebulutangkis Anthony Ginting telah mengoleksi satu gelar di Indonesia Masters, tetapi di kejuaraan All England pada Maret lalu, ia lagi-lagi harus bernasib kurang mujur setelah tersingkir di babak awal.