Mengenang 1 Rekor Tak Terbantahkan dan Sulit Disamakan dari Hendra Setiawan
Sepanjang tahun 2019, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan pun menjadi pesaing bagi ganda putra asal Indonesia lainnya, yakni Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Kedua atlet pasangan ganda putra ini membuka tahun 2019 dengan keluar sebagai runner-up di ajang Indonesia Master. Seusai menjadi juara kedua, Ahsan dan Hendra pun sukses menjajal babak final All England dan dinobatkan sebagai juara.
Sepanjang tahun 2019 lalu, pasangan nomor dua dunia tersebut hanya meraih empat gelar juara dan tiga di antaranya termasuk dalam gelar juara bergengsi, yakni All England, Kejuaraan Dunia, dan BWF World Tour Finals tahun 2019.
Berkat pencapaiannya bersama Mohammad Ahsan pada 2019, Hendra Setiawan pun membukukan beberapa rekor dan salah satunya adalah sebagai pebulutangkis tertua yang memenangi Kejuaraan Dunia.
Day 3⃣5⃣ without #badminton.
— BWF (@bwfmedia) April 19, 2020
Hendra Setiawan became the oldest world champion when he won the men's doubles title on his 3⃣5⃣th birthday last year.#BadmintonIcons #BadmintonAtHome
📷 @badmintonphoto pic.twitter.com/npmI9rdAIF
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menjadi juara dunia 2019 setelah mengalahkan pasangan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi dari Jepang dengan skor akhir 25-23, 9-21, dan 21-15 di St Jakobshalle, Basel, Swiss.
Kemenangan itu diraih oleh Hendra Setiawan tepat pada hari ulang tahunnya yang ke-35, menjadikannya sebagai pebulutangkis tertua yang meraih gelar juara dunia. Rekor ini diyakini belum ada yang bisa menyamainya.
Pasangannya sendiri, yakni Mohammad Ahsan pun saat itu masih berusia di bawah Hendra empat tahun. Jadi sudah dipastikan bahwa Hendra Setiawan ini memastikan rekor tersebut dan tidak bisa disandingkan dengan atlet lainnya.
Kegigihan Hendra Setiawan dalam kontribusinya sebagai atlet Bulutangkis ini menjadikan sosok yang inspiratif bagi penerusnya nanti. Meski terhalang dengan usia yang sudah mencapai 35 tahun kala itu, dirinya masih memiliki ambisi untuk bisa menjadi juara dunia dan membanggakan Indonesia di kanca Internasional.
Di usianya yang sudah mencapai 36 tahun tepat di hari ini, sosok Hendra Setiawan masih bermain bulutangkis. Selain lolos ke Olimpiade Tokyo, dirinya juga bermain di kompetisi internal PBSI, yakni Mola TV PBSI Home Tournament yang dilangsungkan pada bulan Juni lalu.