INDOSPORT.COM - Pelatih tunggal putra Malaysia, Hendrawan menyebut jika Lee Zii Jia mampu mengalahkan pemain-pemain top dari Indonesia, China hingga Jepang, maka ia bisa memberikan ini pada tim di Piala Thomas 2020, apa itu?
Pebulutangkis Lee Zii Jia akan menjadi tunggal putra nomor 1 Malaysia di kompetisi Piala Thomas 2020 pada 3 - 11 Oktober di Aarhus, Denmark meskipun di usianya yang masih sangat muda yaitu 22 tahun.
Sebagai pebulutangkis yang akan menggantikan posisi Lee Chong Wei, Hendrawan mengatakan jika anak asuhnya bisa memberikan perlawanan yang sengit pada pemain-pemain top dari Indonesia, China hingga Jepang, maka ia bisa membuat tim Malaysia jauh lebih semangat.
“Bayangkan saja jika Zii Jia meraih kemenangan melawan tim-tim papan atas seperti Indonesia, China atau Jepang untuk memberi kami awal yang bagus,” katanya.
"Itu akan memberi tim kepercayaan diri yang luar biasa, bahkan lebih dari apa yang bisa diberikan Chong Wei karena satu poin dari dia sudah diharapkan," ujar Hendrawan dikutip dari media The Star.
Lebih lanjut, Hendrawan menambahkan bahwa Lee Zii Jia tidak bisa dibanding-bandingkan dengan Lee Chong Wei. Tetapi, pelatih asal Indonesia menyebut jika pebulutangkis peringkat 10 dunia bisa tampil penuh semangat, maka itu akan menginspirasi para rekan setimnya di gelaran Piala Thomas 2020.
“Lee Zii Jia tidak bisa disamakan oleh Lee Chong Wei, tetapi ia bisa memberikan kualitas nilai tambah yang dapat dia bawa ke tim. Kemenangan, atau bahkan kalah melawan lawan yang lebih disukai bisa menghasilkan udara positif untuk membuat rekan satu timnya bersemangat untuk pertandingan mereka," pungkasnya.
Dalam kompetisi Piala Thomas 2020 berdasarkan hasil drawing yang dilakukan oleh Federasi Bulutangkis Dunia (BWF), tim Malaysia diketahui menempati grup yang sama dengan Indonesia, Inggris, dan Belanda.