INDOSPORT.COM – Asosiasi Badminton Malaysia (BAM) berencana menggelar turnamen tim campuran. Turnamen ini digelar mirip dengan Piala Sudirman, namun konsepnya sedikit berbeda.
Dilansir dari The Star Malaysia, turnamen tim campuran baru ini diselenggarakan untuk menebus musim tanpa adanya turnamen bulutangkis internasional yang mereka ikuti.
Direktur pelatih nasional Wong Choong Hann menjelaskan bahwa turnamen ini bakal berlangsung mirip seperti Piala Sudirman. Namun, pihak BAM akan menggelar tujuh pertandingan, bukan lima seperti pada turnamen resmi.
Dalam tujuh pertandingan itu, akan ada pertandingan tunggal putra kedua dan pertandingan tiga lawan tiga. Urutannya, tunggal putra 1, tunggal putra 2, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, ganda campuran dan tiga lawan tiga.
“Kami akan membentuk empat tim dan mereka akan bermain dalam format round-robin. Semua pertandingan akan dimainkan dalam sistem penilaian reli 11x5,” kata Choong Hann.
“Yang paling menarik adalah pertandingan tiga lawan tiga putra. Tim dapat menurunkan tiga pemain, baik tunggal maupun ganda,” jelasnya.
“Para pemain terbiasa bermain tiga lawan tiga selama latihan, dan saya yakin itu akan berbeda dalam sebuah kompetisi. Saya berharap itu akan intens.”
Alasan BAM mengubah format ala Piala Sudirman lantaran mereka ingin memberikan kesempatan kepada semua atletnya untuk bermain.
Diketahui, para pemain Malaysia belum menjalani kompetisi menyusul penundaan final Piala Thomas-Uber di Aarhus, Denmark (Oktober) dan dua turnamen di Asia (November) dan final Tur Dunia (Desember).
Satu-satunya turnamen bulutangkis yang tersisa musim ini hanyalah Denmark Open yang digelar mulai tanggal 13-18 Oktober di Odense, Denmark, namun Malaysia memutuskan tidak mengirimkan wakilnya.
Turnamen tim campuran yang diselenggarakan oleh BAM ini diharapkan diikuti oleh semua pemain bulutangkis nasional Malaysia. Turnamen ini akan dimulai pada 6 – 12 November di Akademi Badminton Malaysia (ABM), dan disiarkan langsung untuk para penggemar.