INDOSPORT.COM – Tunggal putra Denmark, Anders Antonsen, tak ragu pasang target juara Olimpiade Tokyo yang akan diadakan tahun depan. Ia tak mau merasa puas hanya dengan bermain di level pesta olahraga terbesar dunia tersebut.
Antonsen yakin dirinya punya peluang besar untuk mempersembahkan medali emas kedua Denmark di cabang olahraga bulutangkis. Satu-satunya emas Olimpiade Denmark di bulutangkis dipersembahkan oleh Poul-Erik Hoyer Larsen yang juara di Olimpiade Atalanta 1996 lalu.
“Itu mimpi besar saya dan saya pastinya ingin meraih medali emas. Saya di sana hanya untuk berkompetisi,” tegas pemain berusia 23 tahun itu di Olympic Channel.
“Saya merasa banyak atlet yang puas dengan hanya lolos ke Olimpiade. Itu sudah bagus. Tapi saya pastinya pasang target untuk hadiah paling besar, saya ingin medali emas. Saya rasa saya punya potensinya. Saya sedang naik daun dan semakin baik,” tambahnya.
Anders Antonsen juga punya target lain, yakni ingin duduk sebagai peringkat satu dunia. Saat ini, ia berada di nomor tiga dunia, di belakang Kento Momota dan Chou Tien Chen. Sementara ia telah melampaui seniornya, Viktor Axelsen yang kini tengah berkutat dengan cedera.
“Tujuan saya tentu tidak berhenti di peringkat tiga. Saya ingin posisi puncak. Rasanya memang sulit. Motivasi saya sering naik-turun. Tapi saat ini saya rasa saya bisa melaluinya dengan baik,” tutur juara Indonesia Masters 2019 tersebut.
Di Olimpiade Rio 2016 lalu, Viktor Axelsen mempersembahkan medali perunggu untuk Denmark. Sementara pasangan ganda putri Christinna Pedersen/Kamilla Rytter Juhl menyumbang medali perak.