INDOSPORT.COM – BWF diketahui telah membuat aturan baru untuk World Tour Finals yang digelar Januari nanti agar memungkinkan pemain top dunia ambil bagian di Asia Open.
World Tour Final 2020 dijadwalkan akan dilangsungkan di Bangkok, Thailand, pada 27 – 31 Januari 2021 mendatang. Turnamen ini bakal digelar BWF tak lama setelah tur Asia Open yang juga digelar di tempat yang sama selesai.
Dalam pernyataan resminya yang dikutip dari The Star Malaysia, pihak BWF sudah mengklarifikasi bahwa juara dunia saat ini tidak akan mendapatkan undangan otomatis untuk bertanding ke World Tour Finals.
Selain itu, BWF hanya menetapkan kualifikasi pemain yang bisa tampil di ajang tersebut ditentukan dari poin yang diperoleh dari Tur Dunia yang diperhitungkan.
Sebelumnya, BWF juga telah menetapkan aturan bahwa para pemain hanya diharuskan mengikuti Tur Asia dan tidak harus mengikuti Denmark Open, menyusul banyaknya pemain top dunia yang mundur dari Tur Eropa.
Dipahami, aturan baru terkait undangan juara dunia ke World Tour Finals ini ditetapkan BWF demi mengantisipasi para pemain papan atas menarik dari dari turnamen.
Keputusan ini juga diambil BWF setelah mengetahui hanya juara dunia ganda putri, Wakana Nagahara/Mayu Matsumoto yang berpartisipasi di Denmark Open 2020.
Diyakini, BWF tidak ingin bulutangkis internasional kehilangan sisi kompetitifnya setelah mayoritas juara dunia memutuskan tidak akan tampil di turnamen bergengsi hanya karena kekhawatiran akan COVID-19.
Selain itu, aturan ini juga akan memasitkan mayoritas juara dunia, seperti Kento Momota (Jepang) dari sektor tunggal putra, ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, ganda campuran dari China Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (Cina), dan juara tunggal putri dari India, Pusarla V. Sindhu (India) menghadiri turnamen di Bangkok.