INDOSPORT.COM – Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) resmi membatalkan turnamen Kejuaraan Dunia Bulutangkis Junior 2020 karena imbas dari pandemi virus corona (Covid-19), Kamis (22/10/20).
BWF, Federasi Bulutangkis Selandia Baru dan pihak penyelenggara turnamen tak memiliki opsi selain membatalkan Kejuaraan Bulutangkis Junior 2020 karena pembatasan dan ketidakpastian pandemi virus corona yang masih terus berlangsung.
Thomas Lund selaku Sekretaris Jendral BWF mengaku kecewa dengan kabar tersebut, karena tidak ada pilihan lain di tengah ketidakpastian pandemi corona.
“Tentu saja kami merasa kecewa karena tidak dapat menggelar Kejuaraan Dunia Bulutangkis Junior 2020 karena pembatasan dan kerumitan selama pandemi membuat turnamen tersebut tak mungkin digelar,” kata Thomas Lund, dilansir dari laman resmi BWF.
Namun ia juga mengatakan bahwa Kejuaraan Dunia Bulutangkis Junior tetap akan digelar sesuai dengan jadwal yang telah di tentukan yakni di China pada Oktober 2021.
Sementara Selandia Baru tetap akan berkomitmen untuk menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Junior dan BWF telah menerima proposal untuk menggelar edisi 2024 sebagai pengganti turnamen 2020 yang resmi dibatalkan.
Kejuaraan Dunia Bulutangkis Junior 2020 awalnya akan digelar pada akhir September tahun ini. Kemudian pelaksanaannya diundur ke tahun depan, tepatnya 11-24 Januari 2021.
Diundurnya turnamen bergengsi tersebut semula diharapkan bisa membantu Federasi Selandia Baru dan penyelenggara turnamen untuk mempersiapkan ajang ini sebaik mungkin, khususnya mengakomodasi kehadiran sejumlah besar pemain junior selama pandemi corona.
Namun pandemi corona yang tak kunjung mereda akhirnya membuat BWF, Federasi Bulutangkis Selandia Baru dan pihak penyelenggara akhirnya resmi membatalkan Kejuaraan Dunia Bulutangkis Junior 2020.