Soal Periode Sibuk di Tahun 2021, Ketum PBSI Siapkan Strategi Ini

Jumat, 6 November 2020 20:38 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Arum Kusuma Dewi
© PBSI
Mengenai periode sibuk di tahun 2021, Ketua Umum PBSI periode 2020 - 2024 Agung Firman Sampurna bakal menyiapkan strategi ini. Copyright: © PBSI
Mengenai periode sibuk di tahun 2021, Ketua Umum PBSI periode 2020 - 2024 Agung Firman Sampurna bakal menyiapkan strategi ini.

INDOSPORT.COM - Mengenai periode sibuk di tahun 2021, Ketua Umum PBSI periode 2020 - 2024 Agung Firman Sampurna bakal menyiapkan strategi ini.

Tahun 2021 akan menjadi ujian sesungguhnya bagi Ketum PBSI periode 2020 - 2024 Agung Firman Sampurna, karena pada tahun itu akan menjadi periode yang sibuk.

Tahun 2021 tidak hanya akan berisi turnamen Open pada umumnya, tetapi juga empat turnamen besar seperti Piala Sudirman, Olimpiade Tokyo, Piala Thomas - Uber, dan Kejuaraan Dunia Bulutangkis.

Menyikapi periode sibuk tahun 2021, Agung Firman Sampurna mengaku telah menyiapkan strategi untuk mempercepat evaluasi seperti yang dikatakannya pada konferensi pers usai terpilih secara resmi sebagai Ketum PBSI periode 2020 - 2024, Jumat (06/11/20) di JHL Hotel, Tangerang.

"Memang tahun 2021 intensitas begitu tinggi. Ada Olimpiade, Thomas dan Uber. Kuncinya ada dua atlet dan pelatihnya. Kami akan melakukan evaluasi cepat dalam waktu 1- 2 minggu untuk persiapan tahun 2021," ujar Agung Firman Sampurna.

"Paling tidak untuk perencanaan strategis yang taktis untuk menghadapi 2021. Mari berdoa 2021 benar-benar jadi karena situasi yang tidak pasti akibat virus Corona," tambahnya.

Ketum PBSI Agung Firman Sampurna juga menyebutkan bagaimana strateginya menghadapi Olimpiade Tokyo yang akan digelar pada tahun 2021 mendatang.

"Harapan pertama betul-betul bisa terselenggara, karena itu artinya penanganan pandemi Corona secara internasional berhasil," lanjutnya

"Dan kemudian yg akan dilakukan adalah optimalisasi. Kemudian identifikasi apakah ada masalah atau tidak, tentunya masalah pasti ada dan kita akan ada sedikit perbaikan kecil," pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua Umum PBSI periode 2020 - 2024, Agung Firman Sampurna juga menyebutkan bahwa target utamanya sebagai Ketua adalah bisa kembali mengawinkan Piala Thomas - Uber.