INDOSPORT.COM - Tidak ingin pebulutangkis Kento Momota menyamai pencapaian legendanya, media China berharap segera hadir pebulutangkis yang bisa menjadi penerus Lin Dan.
Keberhasilan Kento Momota mencatatkan diri secara resmi dalam buku Guiness World Record membuat media China, Sports Sina semakin khawatir wakil Jepang akan menyamai pencapaian Lin Dan.
Apalagi pebulutangkis Kento Momota pernah mengatakan bahwa dirinya akan terus bekerja keras untuk mencetak rekor kembali seperti di tahun 2019 dengan menjuarai 11 gelar.
Pada tahun 2019, pebulutangkis Kento Momota diketahui berhasil melewati pencapaian rekor Lee Chong Wei pada tahun 2010 yang mengoleksi 10 gelar dengan menjuarai 11 turnamen.
Dimana 11 turnamen itu adalah German Open, All England, Singapore Open, Japan Open, China Open, Korea Open, Denmark Open, Fuzho China Open, World Tour Finals, Kejuaraan Asia, dan Kejuaraan Dunia.
Berdasarkan fakta tersebut, media China pun mulai ketar-ketir jika wakil Jepang bisa menyamai rekor legenda tunggal putra Negeri Tirai Bambu, Lin Dan.
Lin Dan sendiri telah resmi mengumumkan pengunduran dirinya dari bulutangkis pada 4 Juli 2020 lalu, setelah mengarungi waktu selama 20 tahun bersama Timnas Bulutangkis China.
Selepas Lin Dan pensiun, media China menyebut jika ada banyak penggemar yang berharap Kento Momota bisa segera menggantikan posisi Lin Dan sebagai penguasa di tunggal putra.
Bahkan tidak hanya bisa menggantikan posisi Lin Dan, pebulutangkis Jepang Kento Momota juga diharapkan mampu menyamai pencapaian legenda bulutangkis China.
Itulah yang membuat media China khawatir dengan dominasi dari wakil Jepang dan berujar, dominasi dari Kento Momota bisa dihancurkan tergantung dengan pebulutangkis mana yang bisa keluar sebagai ancaman untuknya.
Namun pertanyaannya, siapakah pebulutangkis yang akan keluar sebagai ancaman baru untuk Kento Momota dan memonopoli posisinya dalam meraih gelar di berbagai turnamen bulutangkis internasional?