INDOSPORT.COM - Pernah mengalahkan pasangan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon, pebulutangkis Korea Selatan Choi Sol-gyu anggap enteng ganda putra China dan Jepang.
Nama pebulutangkis Choi Sol-gyu memang mendadak menjadi perbincangan ketika dirinya bersama dengan Seo Seung-jae berhasil mengalahkan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019.
Keberhasilan itu ternyata membuat pebulutangkis ganda putra Korea Selatan Choi Sol-gyu tidak menganggap berat pasangan-pasangan dari negara seperti China dan Jepang.
Menurut wakil Korea Selatan Choi Sol-gyu mengalahkan ganda putra China dan Jepang tidak jauh begitu sulit dari mengalahkan pasangan Indonesia.
"Mereka tidak sesulit tim Indonesia, ganda putra China hanya ingin menggunakan fastball untuk menangani semuanya, jadi tidak terlalu sulit. Meski ganda putra Jepang itu tampak bergerak cepat, namun kecepatan bola tidak cepat," ujar Choi Sol-gyu dikutip dari media Aiyuke.
Pebulutangkis Choi Sol-gyu bersama dengan Seo Seung-jae diketahui berhasil mengalahkan pasangan Kevin/Marcus di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019 dalam pertandingan rubber game dengan skor akhir 16-21, 21-14, 23-21 di Basel, Swiss.
Meskipun mengatakan bahwa melawan ganda putra China dan Jepang jauh lebih mudah ketimbang pasangan Indonesia, nyatanya head-to-head Choi Sol-gyu bersama Seo Seung-jae tidak begitu baik saat berhadapan dengan pasangan China dan Jepang.
Berhadapan dengan pasangan China Li Junhui/Liu Yuchen, pasangan Choi/Seo nyatanya kalah di pertemuan perdana mereka. Sementara nasib wakil Korea Selatan di dua ganda putra Jepang berbeda.
Jika dengan pasangan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe, pasangan Choi/Seo memliki jumlah kemenangan dan kekalahan yang sama yaitu sekali, maka berbeda dengan pasangan Jepang Takeshi Kamura/Keigo Sonoda, wakil Korea Selatan hanya memenangkan 2 pertemuan dari 6 pertemuan mereka.