INDOSPORT.COM - Mantan atlet yang kini telah menjadi legenda tunggal putri Indonesia, Adriyanti Firdasari, ternyata masih menyimpan perhatian yang besar kepada para penerusnya di bulutangkis. Hal ini terbukti ketika usai memutuskan untuk pensiun pada 2015, ia tetap bekerja dalam cabor yang telah membesarkan namanya ini sebagai pelatih.
Kepada INDOSPORT, peraih medali emas SEA Games 2005 ini juga tak lupa memberikan motivasi dan nasihat untuk para juniornya.
“Aku melihat sekarang (sektor tunggal putri) potensinya cukup bagus. Mulai dari teknik dan posturnya. Nah harapannya, satu, mereka jangan cepat puas, yang kedua jangan cepat aman, bekerja lebih keras lagi, dan jangan pernah cukup dalam hal latihan,” ujar Firda dalam wawancara ekslusif dengan INDOSPORT dengan tegas, Rabu (28/10/20).
“Karena kalau kita merasa percaya diri pada saat pertandingan, itu cuma (dapat dilakukan) jika latihannya cukup. Tapi kalau latihan sekadarnya dan hanya menjalani program dari pelatih saja ya nanti di pertandingan pasti akan dapat hasil yang sekadarnya,” kata Firda menambahkan.
Selain itu, Firda ternyata punya ‘jagoan’ yang ia yakini akan menjadi bintang besar di dunia bulutangkis jika tampil konsisten dan tidak lelah untuk belajar.
“Aku tahu dari dia kecil, dari dia belum masuk pelatnas bulutangkis karena aku sempat melatih. Terus posturnya bagus, dan ketika turnamen Jaya Raya dia juga masuk final. Ya, Putri Kusuma Wardani,” kata Firda dengan yakin.
“Kalau aku lihat teknik, posturnya, dan segala macam itu sudah mumpuni unutuk menjadi pemain dunia di masa depan,” ujar Firda lagi.