INDOSPORT.COM - Media Malaysia menyoroti pelatih tunggal putra Malaysia asal Indonesia, Hendrawan punya tugas berat setelah Lee Zii Jia tersingkir dari turnamen bulutangkis Toyota Thailand Open.
Lee Zii Jia kalah dengan cara menyakitkan dari pemain berperingkat 31 dunia, Sameer Verma dari India di babak 32 besar Thailand Open, Selasa (19/01/21).
Pebulutangkis tunggal putra Malaysia itu sejatinya sudah unggul di gim pertama dengan skor 21-18 dan di gim kedua ketika keududukan 18-7.
Namun setelah itu Sameer Verma mampu membalikkan kedudukan dan menutup gim kedua dengan skor 27-25. Di gim penentuan, performa Lee Zii Jia semakin kedodoran hingga takluk 21-19.
Setelah pertandingan tersebut usai, media Malaysia bernama BH Online menerbitkan sebuah artikel berjudul "Tugas Berat Menanti Hendrawan Baiki Prestasi Zii Jia".
Hendrawan diharapkan bisa mengatasi masalah performa Zii Jia yang tidak menentu. Sebelumnya, atlet yang digadang-gadang sebagai penerus Lee Chong Wei itu hanya bisa melangkah hingga perempat final di turnamen Yonex Thailand Open.
Selain itu Hendrawan juga harus segera mencari formula untuk memantapkan pola permainan Lee Zii Jia.
"Dari dua turnamen ini (Thailand Open), harus kita akui performa Zii Jia belum mencapai level maksimal. Terutama dalam hal mengenalikan stres saat menghadapi pertandingan sulit," ujar pelatih asal Indonesia tersebut.
"Ada perubahan pola permainan lawan. Mereka bisa membaca pola permainan Zii Jia. Jadi kami perlu melakukan penilaian dan perlu menambah atau mengubah pola permainan," sambungnya lagi.
Kekalahan di babak 32 besar Thailand Open jiid kedua membuat Lee Zii Jia harus menanti hasil apakah dirinya layak atau tidak berlaga di ajang BWF 2020 World Tour Finals.