Waktu Sempit Jelang All England 2021, Ini yang Segera Dipersiapkan Pelatih Tunggal Putra

Kamis, 18 Februari 2021 19:15 WIB
Penulis: Shintya Maharani | Editor: Pipit Puspita Rini
© Badminton Indonesia
Hendry Saputra, pelatih bulutangkis PBSI. Copyright: © Badminton Indonesia
Hendry Saputra, pelatih bulutangkis PBSI.
Evaluasi dari Thailand

Hasil kurang maksimal yang ditorehkan pada rentetan laga di Thailand kemarin membuat Hendry menganalisis perubahan lawan lebih teliti lagi. Ia menilai, beberapa lawan memiliki persiapan yang lebih baik dari tahun sebelumnya.

"Kalau saya lihat para pemain lawan saat pertandingan di Thailand, sebenarnya dari tingkat kemajuan lawan, dalam hal teknik sih saya rasa biasa saja,” kata Hendry.

“Tapi mungkin lawan mempunyai kesiapan lebih untuk menjadi juara. Mereka lebih siap, baik dari sisi mental, pikiran, dan daya juang,” ujar pelatih berusia 39 tahun tersebut.

Namun secara objektif, Hendry mengerti bahwa setiap atlet mempunyai masanya sendiri terkait kenaikan ataupun penurunan performa.

“Bukan berarti pemain kita tidak siap atau tidak ada (kesiapan untuk menjadi juara), tapi memang lawan lebih siap," kata Hendry.

Hendry berharap Ginting dan Jonatan bisa bijaksana menilai diri dan mengambil pelajaran pada tiga turnamen di Thailand tersebut.

"Mudah-mudahan dengan pengalaman di Thailand kemarin, pada kejuaraan berikutnya atlet-atlet kita bisa kembali performanya. Memang ada masanya pemain mengalami hal ini, tidak bisa menjadi alasan, tapi kita harus terus berlatih dan lebih siap lagi," kata Hendry.