INDOSPORT.COM – Bahasa Indonesia sedang menjadi sesuatu yang dipelajari oleh sejumlah pebulutangkis Denmark. Ganda putra Mathias Christiansen mengakui hal ini sangat menyenangkan.
Beberapa pebulutangkis Denmark seperti Mathias Christiansen, Kim Astrup, Anders Rasmuessen, hingga Alexandra Boje diketahui semakin rajin belajar bahasa Indonesia.
Mathias Christiansen, misalnya, mulai mempelajari bahasa Indonesia secara otodidak selama tujuh bulan saat Denmark menerapkan aturan lockdown di masa pandemi corona.
“(Pelajaran Bahasa Indonesia) masih berjalan baik. Saya masih belajar. Saya bertemu dengan guru seminggu sekali,” ujar Christiansen saat ditanyai media BWF soal progressnya belajar bahasa Indonesia usai tampil di babak pembuka All England 2021, Kamis (18/03/21) dini hari WIB.
“Memang prosesnya pelan-pelan tapi cukup bagus. Saya mengobrol dengan Hans-Kristian Vittinghus tentang bagaimana mengatakan beberapa hal tapi kami mencoba belajar dan ini sangat menyenangkan,” kelas Christiansen.
Di ajang All England 2021 ini, Christiansen sendiri turun pada dua sektor, yakni ganda campuran dan ganda putra. Kedua sektor ini dia rampungkan dengan hasil yang positif.
Di sektor ganda campuran, Christiansen yang berpasangan dengan Alexandra Boje berhasil mengalahkan wakil Belanda, Robin Tabeling/Selena Piek, secara straight game 21-16,22-20.
Sementara di sektor ganda putra, Christiansen berpasangan dengan Niclas Nohr. Bermain selama 42 menit, Christiansen/Nohr menaklukkan pemain Malaysia, Low Hang Yee/Ng Eng Cheong dengan skor 21-16, 21-19.
“Mereka (Low/Ng) berhasil mendominasi lapangan lebih baik. Namun permainan merekalambat. Kami mencoba menghemat kekuatan kami, tetapi kami mengatur servis dan kondisi dan kami melakukannya dengan baik,” ujat Christiansen soal kemenangannya atas wakil Malaysia.