INDOSPORT.COM - Kisah Han Aiping, jawara Singapore Open asal China yang meninggal dunia akibat menderita akibat kanker paru-paru.
Han Aiping termasuk salah satu legenda tunggal putri China yang berhasil menjuarai kompetisi Singapore Open 1989. Gelar itu menjadi salah satu gelar yang pernah diraihnya di Super 750.
Namun semua itu kini tinggal kenangan. Dilansir dari situs olahraga Badmintonplanet, mantan pebulutangkis tunggal putri yang pernah meraih Juara tersebut meninggal pada usianya yang tepat ke-57 pada Rabu (16/10/19) waktu Beijing, China, akibat kanker paru-paru yang dideritanya.
Jawara Singapore Open diketahui menyerah pada penyakit kanker paru-paru yang dideritanya setelah berjuang selama tiga tahun dari penyakit yang sangat mematikan tersebut.
Sekadar informasi, Han Aiping lahir pada 22 April 1962 di Wuhan, China. Tahun 1980-an, ia bersama dengan Li Lingwei sukses mendominasi sektor tunggal putri selama 10 tahun lamanya.
Han Aiping bergabung dengan tim bulutangkis China saat usianya menginjak 16 tahun dan pada usianya yang ke-17, ia sukses menjadi Juara Dunia.
Didiagnosa menderita penyakit tersebut, Han pun akhirnya memutuskan rehat sejenak dari dunia bulutangkis selama kurang lebih dua tahun lamanya.