INDOSPORT.COM – Legenda bulutangkis Indonesia, Susy Susanti, kembali menunjukkan kemampuan di olahraga tepok bulu. Mengaku sudah lama tak bermain, namun aksi Susy Susanti ini mendapat pujian dari mantan musuhnya, Camilla Martin.
Susy Susanti, pada hari Rabu (19/05/21), mengunggah dua video yang memperlihatkan momen saat dia dan ketiga anak-anaknya, Laurencia Averina Wiratama, Albertus Edward Wiratama dan Sebastianus Frederick Wiratama, bermain bulutangkis.
Dalam video tersebut diperlihatkan Susy berpasangan dengan Laurencia, sedangkan kedua putranya berpasangan sebagai lawan ibu dan kakak perempuan mereka.
“Udah lama nggak nepok nih, main double sama anak-anakku. Masih ok nggak pukulannya ya?” tulis Susi Susanti sembari meminta pendapat ke para penggemarnya soal permainannya di sesi latihan itu.
Peraih medali emas bersama Alan Budikusuma di Olimpiade Barcelona 1992 itu tampak lihat memainkan raket untuk mengembalikan pukulan demi pukulan kedua putranya.
Susy juga sesekali terlihat mengecoh putranya lewat pukulan lamban dan melambung, namun balasan sang putra menyangkut di netnya sendiri.
Terakhir, wanita berusia 50 tahun itu memperlihatkan pukulan smash dari posisi rendah ke arah lawan. Sempat dibalas oleh kedua putranya, putri sulungnya mengembalikan pukulan itu sekali dan berakhi shuttlecock keluar area di lapangan mereka.
Aksi Susy Susanti dan ketiga anak-anaknya mendapat beragam komentar dari pesohor tanah air dan para penggemarnya. Namun, satu komentar menarik datang dari mantan musuhnya, Camilla Martin.
Legenda dari Denmark tersebut menulis komentar bahwa permainan Susy Susanti masih bagus dan layak untuk kembali ke lapangan bulutangkis.
“Anda masih mampu melakukannya,” tulis Camilla Martin.
Komentar pemenang Kejuaraan Dunia 1999 di Kopenhagen itu pun dibalas oleh Susy Susanti dengan kerinduan dirinya bertemu di lapangan.
“Terima kasih Camilla Martins. Rindu bertemu kamu di lapangan,” tulis Susy.
Selanjutnya, Camilla berjanji untuk bertemu dengan Susy Susanti dan keluarga di suatu tempat di Indonesia. Dia ingin memperkenalkan anak-anaknya tentang keindahan di Indonesia.
Selain itu, legenda berusia 47 tahun itu menjelaskan bahwa anaknya yang bungsu adalah pemain bulutangkis, sementara si sulung memilih terjun ke dunia sepak bola.