INDOSPORT.COM - Berpulangnya legenda bulutangkis Indonesia, Markis Kido, memberikan rasa kehilangan terdalam di hati sang adik, Pia Zebadiah.
Kabar meninggalnya peraih emas Olimpiade Beijing 2008, Markis Kido memang sukses mengejutkan banyak pihak. Tidak hanya sesama rekan seprofesi, tetapi juga untuk seluruh keluarganya.
Dituturkan oleh legenda ganda putra Indonesia, Candra Wijaya, eks rekan Hendra Setiawan yang meraih emas Olimpiade Beijing itu meninggal akibat serangan jantung ketika bermain bulutangkis.
“Kebetulan saya tadi bareng ketemu atau biasa main tiap Senin di GOR Petrolin, Kido baru main 1/2 set, pas pindah tempat 15-8, tiba-tiba saya lihat sudah jatuh nga normal ke depan, mulai nga sadar dan ngorok,” tulis Candra Wijaya yang kemudian pesannya diteruskan oleh Yuni Kartika.
“Kami sudah berusaha sekuat tenaga di lapangan dan langsung kita naikan mobil dan sekarang saya masih di RS Omni, Alam Sutera. Selamat jalan Bro,” lanjutnya.
Usai kepergian sang kakak, adiknya, Pia Zebadiah Bernadet, memposting sebuah foto saat mereka sedang berpelukan di lapanngan di Instagram storynya dan menyisipkan sebuah kalimat sederhana yang menyayat hati.
"Nggak ada lagi tangan yang hangat ini memelukku, menjagaku dan menguatkanku," tulisnya.
Peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008, Markis Kido pun dikebumikan pada Selasa (15/06/21) siang, setelah dinyatakan meninggal dunia pada Senin (14/06/21) malam hari.