INDOSPORT.COM – Mantan pebulutangkis nasional India, Jwala Gutta, mengungkapkan tantangan berat tunggal putri PV Sindhu yang akan mentas di Olimpiade Tokyo bulan depan.
PV Sindhu akan mencoba peruntungannya di Olimpiade Tokyo 2020 tahun ini, setelah pada edisi empat tahun lalu yakni di Olimpiade Rio De Jainero hanya mampu mempersembahkan medali perak untuk negaranya.
Datang sebagai pemain unggulan, PV Sindhu ternyata harus menghadapi tekanan dan tantangan demi mewujudkan harapan memenangkan medali emas pertama bagi India.
“Saya berharap dia mendapat medali. Pasti akan ada lebih banyak tekanan yang dihadapi Sindhu daripada sebelumnya (di Olimpiade Rio),” kata Jwala Gutta yang menjadi narasumber diskusi tentang ‘Prospek Bulutangkis India’ di aplikasi Bakstage, dilansir dari Mykhel.
“Di Rio, situasinya benar-benar berbeda bagi Sindhu, kalau sekarang situasinya berubah, fokusnya lebih pada dia dan terserah bagaiman dia mengatasi tekanan ini. Saya harap dia mengatasinya secara positif. Rio tidak mudah tapi Tokyo pasti tidak akan mudah. Semua orang tahu permainannya, semua orang menontonnya,” jelas Gutta.
Jwala Gutta, yang merupakan semifinalis Piala Uber 2014 dan 2016 itu juga menekankan bahwa tekanan yang diharapi Sindhu saat ini datang dari berbagai sisi.
Tekanan ini dimulai dari masalah pribadi yang membuat para pelatihnya kebingungan, kurangnya turnamen yang diikuti sehingga membuat pemanasan minim, hingga konsistensi dalam permainannya.
“Pemain kami tidak mendapatkan latihan pertandingan yang cukup juga, karena orang India masuk daftar hitam bepergian karena COVID, itu adalah kerugian terbesar bagi orang India,” sambung Gutta.