INDOSPORT.COM - Politisi asal Tanjung Priok, Ahmad Sahroni, menyampaikan niat baiknya untuk memberikan hadiah bagi atlet Indonesia yang berhasil menyabet medali di ajang Paralimpiade Tokyo.
Kontingen Indonesia mengukir sejarah di Paralimpiade Tokyo 2020. Torehan dua medali emas, tiga perak, plus empat perunggu menempatkan negara kita di urutan ke-43 klasemen perolehan medali.
Dua medali emas yang diraih itu datang dari para badminton, yakni oleh Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah untuk nomor ganda putri SL3-SU5 dan Hary Susanto/Leani Ratri Oktila di nomor ganda campuran SL3-SU5.
Keberhasilan kontingan Indonesia di Paralimpiade Tokyo ini rupanya juga menjadi sorotan anggota DPR Ahmad Sahroni, yang baru-baru ini diwawancarai Helmi Yahya di akun YouTube.
Ahmad Sahroni mengaku ikut senang karena dua medali emas tersebut menjadi yang pertama diraih Indonesia setelah 41 tahun berpartisipasi di Paralimpiade.
Menurut politisi kelahiran Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, 8 Agustus 1977, prestasi atlet-atlet disabilitas di Paralimpiade ini belum mendapatkan respon yang menghebohkan seperti saat Indonesia mendapatkan satu medali emas di Olimpiade Tokyo,
“Hectic-nya orang kita itu kan di awal heboh ya. Dan ini paralimpik pertama kalinya dapat medali emas, apresiasi yang luar biasa,” ujar Ahmad Sahroni.
“Nah di momen ini, saya juga mau ngasih hadah lah buat paralimpik. Tidak latah, karena yang latah kemarin hebohnya luar biasa, saya mau bantu yang paralimpik ini saya kasih hadiah 500 juta,” lanjutnya.
Helmi Yahya pun takjub dengan niat baik Ahmad Sahroni, mengingat dirinya belum pernah mendengar pesohor-pesohor tanah air memiliki niat yang sama dengan Ahmad Sahroni.
“Ini yang pertama ya saya dengar (kasih hadiah untuk paralimpik). Paralimpik perlu diapresiasi,” sahut Helmi Yahya.
Apresiasi Ahmad Sahroni kepada para pemenang Paralimpiade Tokyo ini tentunya bisa menjadi bahan pelecut bagi pesohor-pesohor lain untuk ikut memberikan apresiasi serupa .