INDOSPORT.COM – Seperti halnya Indonesia, skuat Malaysia untuk Piala Sudirman 2021 juga telah usai menjalani latihan perdana di Finlandia.
Dari twitter resmi Asosiasi Badminton Malaysia (BAM) yaitu @BA_malaysia, pada Kamis (23/09/21), Tim Malaysia memulai latihan perdana di Vantaa, Finlandia.
Dalam video yang diunggah, sesi latihan dibuka oleh pengarahan manager tim, Dato Sri Khairuddin Samad. Setelah itu, para pemain Malaysia tampak bersemangat menjalani pelatihan pada hari pertama.
Tentunya latihan itu digunakan untuk pemulihan fisik pemain setelah melakukan perjalanan yang cukup panjang. Para pemain dinilai harus benar-benar menjaga kebugaran tubuh.
1️⃣st training session in Vantaa ✅#SudirmanCup2021#DemiMalaysia#BadmintonMalaysia pic.twitter.com/fUTkt1TrnI
— BAM (@BA_Malaysia) September 23, 2021
Terlebih, sejumlah pemain Malaysia harus berpartisipasi dalam sejumlah kejuaraan padat di akhir tahun. Di antara mereka adalah Lee Zii Jia, Aaron chia/Soh Wooi Yik, dan Tan Pearly/Thinaah Muralitharan.
Mereka tidak akan langsung pulang ke Malaysia usai memperkuat negaranya di Piala Sudirman. Karena masih harus berjuang di Piala Thomas-Uber yang berlangsung di Aarhus, Denmark, pada 9 hinggga 17 Oktober.
Setelah itu, setidaknya ada tour BWF Super Series yang harus diikuti, yaitu Denmark Open di Odense (19-24 Oktober), dan Prancis Open (26-31 Oktober).
Bahkan, mereka harus segera bertolak ke Bali untuk menjalani tiga rangkaian turnamen BWF lainnya di Indonesia pada bulan Desember.
Melansir Badminton Planet, Direktur Pelatih BAM, Wong Choong Hann, mengatakan hal tersebut terkait partisipasi ketiga pasang pemain Malaysia.
“Mereka ada jeda antar turnamen dari dua hingga tiga minggu. Ada pula yang harus bermain di turnamen level bawah di Eropa. Beberapa ada pula yang harus kembali ke Malaysia,” kata Wong Choong Hann.
Wong Choong Hann juga mengatakan bahwa turnamen padat saat akhir tahun akan menjadi tantangan bagi ketiga pemain Malaysia tadi untuk mejaga konsistensi.
“Ini akan menjadi jadwal yang sangat melelahkan bagi para pemain kami. Tetapi ini adalah tantangan bagi mereka. Untuk lolos World Tour Finals, mereka harus bermain di semua turnamen besar,” kata Wong Choong Han.