INDOSPORT.COM – Pelatih ganda dan tunggal Indonesia, Aryono Miranat dan Harry Hartono membeberkan alasan mengapa adanya rotasi pemain dan absennya Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan di Badminton Asia Team Championship (BATC) 2022.
Tim Garuda Muda sukses menjadi juara grup Kejuaraan Beregu Asia alias BATC 2022 usai mengalahkan India dengan skor 3-2 di laga terakhir fase penyisihan Grup A.
Pada pertandingan di Setia City Convention Centre, Selangor, Malaysia, Jumat (18/02/22) siang, tim Merah-Putih mampu tampil apik dan penuh semangat.
Padahal terjadi rotasi atau perubahan formasi pemain, namun itu nyatanya tak memengaruhi kekompakan tim.
Sebagaimana diketahui ada dua pemain yang absen atau diistirahatkan dalam laga ini. yakni tunggal putra Christian Adinata yang digantikan oleh Yonathan Ramlie.
Lalu ada Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan digantikan oleh Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana yang diberikan kesempatan debut di BATC 2022.
Aryono Miranat pun membeberkan alasan mengapa adanya rotasi pemain yakni karena Pram/Yere performanya sedang kurang baik, sehingga menjadi kesempatan bagi Fikri/Bagus untuk tampil pertama kalinya di ajang bergengsi ini.
“Pram/Yere performanya tak seperti yang diharapkan. Mereka dua kali kalah. Juga untuk memberi kesempatan Fikri/Bagas merasakan atmosfer ajang beregu,” jelas kata Aryono Miranat usai Indonesia juara grup BATC, dilansir dari PBSI.