Masih Terguncang Usai Dikalahkan Bilqis, Akane Yamaguchi Salahkan Hal Ini
Akane Yamaguchi mengaku sangat terguncang dengan kekalahannya pada pertemuan pertama dengan tunggal putri muda asal Indonesia Bilqis Prasista.
Setelah dipastikan menyerah dalam dua set gim, pebulutangkis nomor wahit Dunia ini terlihat terus menunduk bahkan dia terlihat menangis ketika sesi wawancara dengan media pasca pertandingan.
Bahkan pebulutangkis berusia 24 tahun tersebut hanya bisa terdiam dalam sesi wawancara, pecah tangis Yamagugchi terlihat tak kuasa ditahannya. Dia juga terlihat mogok berbicara usai pertandingan.
Namun dalam kesempatan berikutnya, Akane Yamaguchi juga dengan tegas mengkambinghitamkan dirinya sendiri sebagai biang kerok kekalahanya pada pertandingan pertama hari ini.
Kekalahan melawan tunggal putri muda Indonesia yang sama sekali 'tak dikenal' olehnya tentu menjadi pukulan telak bagi tunggal putri nomor satu Dunia asal Jepang itu.
"Saya satu-satunya alasan kenapa dalam pertandingan ini saya bisa kalah. Saya tidak bisa mengontrol pertandingan dengan baik dan membuat dia (Bilqis) bisa mendominasi," ungkap Yamaguchi dilansir dari laman resmi BWF.
Juara bertahan tunggal putri Dunia asal Jepang itu, hanya berbicara satu kalimat itu usai pertandingan hari ini. Dia bahkan butuh sedikit waktu untuk menenangkan diri sebelum akhirnya bicara kepada media.
Di lain sisi, tampil begitu apik, Bilqis Prasista justru mengaku tak tahu menahu bahwa ia akan tampil di pertandingan pertama. Bilqis pagi tadi menggantikan posisi Komang Ayu Cahya Dewi.
"Saya tidak menyangka akan mengalahkan peringkat pertama Dunia. Tetapi saya memiliki cukup kepercayaan diri bahwa yang terbaik akan memberi saya sesuatu," kata remaja 18 tahun dilansir dari sumber yang sama.
Ketika disodorkan pertanyaan mengenai strategi hari ini, Bilqis dengan polos hanya menjawab dia berusaha membuat Akane Yamaguchi terus berlari dan menjauhkan shuttlecock sejauh mungkin dari jangkauannya.