Pensiun Muda, Eks Rival Anthony Ginting Didapuk Jadi Pelatih Baru Tunggal Putra China

Kamis, 19 Mei 2022 17:18 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Isman Fadil
© Koki Nagahama/Getty Images
Legenda bulutangkis ganda putra China, Cai Yun, mendukung penunjukan Qiao Bin sebagai pelatih kepala tunggal putra tim nasional. Copyright: © Koki Nagahama/Getty Images
Legenda bulutangkis ganda putra China, Cai Yun, mendukung penunjukan Qiao Bin sebagai pelatih kepala tunggal putra tim nasional.
Dapat Dukungan Legenda Cai Yun

Tentu saja menjadi pelatih baru tunggal putra China adalah sebuah kebanggaan bagi Xiao Bin. Terlebih usia Qiao Bin baru menginjak 29 tahun.

Bahkan disebutkan bahwa dari kandidat pelatih yang ada di China, Qiao Bin tergolong yang termuda. Namun, hal itu bukanlah halangan bagi suami dari Olimpian China, Li Xuerui itu.

Legenda bulutangkis ganda putra China, Cai Yun, memberi dukungan pada karir baru Qiao Bin. Cai Yun yakin bahwa Qiao Bin punya keterampilan mumpuni untuk menjadi pelatih tunggal di tim nasional.

“Qiao Bin memang terlihat muda dalam daftar, tetapi di dunia bulutangkis Tiongkok, dari tim lokal hingga tim nasional, ada banyak contoh pelatih muda yang memiliki performa luar biasa,” ucap Cai Yun.

“Pelatih mungkin memiliki lebih sedikit pengalaman, tetapi pemikiran mereka baru, energik, dan perbedaan usia dengan atlet yang tipis, bisa membuat komunikasi jadi lebih baik,” sambungnya.

Sebagai informasi, Qiao Bin lahir di Xiangtan, 17 November 1992. Qiao Bin adalah mantan tunggal putra China, satu tahun lebih muda dari peraih emas Olimpiade London 2012, Li Xuerui, yang saat ini sudah menjadi istrinya.

Tercatat Qiao Bin pernah menempati ranking tertinggi di 14 besar dunia. Qiao Bin pernah meraih gelar juara di Korea Open 2016.

Bisa dibilang, meski kariernya kurang begitu cemerlang, namun Qiao Bin telah mengalahkan paduka Kento Momota dengan keunggulan head to head 3-0.

QIao Bin juga menjadi rival sengit Anthony Ginting. Unggul 2-0 secara head to head, terakhir kemenangannya atas Anthony Ginting adalah di turnamen Badminton Asia Team Championship (BATC) 2018.

Saking panasnya rivalitas keduanya, bahkan Qiao Bin sempat kena hujat netizen karena selebrasinya yang dianggap berlebihan pasca mengalahkan Anthony Ginting di BATC 2018.