INDOSPORT.COM – Tunggal putra Indonesia, Shesar Hiren Rhustavito, ungkap penyesalan usai dominasi kemenangannya putus di perempat final Thailand Open 2022 oleh Lee Zii Jia.
Diketahui, saat ini sedang berlangsung turnamen bulutangkis super 500 bertajuk Thailand Open 2022. Turnamen tersebut berhadiah 360 ribu dolar AS (sekitar Rp5,1 miliar).
Bertempat di Impact, Arena, Bangkok, Jumat (20/5/22), pada babak perempat final, ada laga menarik antara Shesar Hiren Rhustavito jumpa Lee Zii Jia.
Secara hitung-hitungan di atas kertas, Lee Zii Jia yang bertengger di peringkat keenam dunia, tentu punya peluang untuk meraih kemenangan.
Terlebih, tunggal Malaysia itu sedang onfire selama beberapa waktu belakangan ini. Namun Shesar Hiren Rhustavito juga tengah dalam performa terbaiknya sejak Piala Thomas 2022 (8-15 Mei 2022).
Bagaimana tidak. Tunggal putra ranking 24 dunia itu tak pernah terkalahkan saat membela Indonesia di kejuaraan bulutangkis beregu putra Piala Thomas 2022.
Bahkan sebelumnya di Thailand Open 2022, Shesar Hiren Rhustavito juga sukses melesat ke perempat final usai menumbangkan Brian Yang hingga Anders Antonsen.
Sayangnya, catatan mentereng Shesar Hiren Rhustavito itu langsung putus saat dia berjumpa Lee Zii Jia di babak perempat final Thailand Open 2022.
Usai unggul di game pertama namun tertikung di game kedua, Shesar Hiren Rhustavito sempat unggul jauh di game ketiga. Sayangnya, karena tak konsisten, tunggal Indonesia itu justru tertikung Lee Zii Jia.
Alhasil, Shesar Hiren Rhustavito harus kalah 21-10, 14-21, 21-16 atas Lee Zii Jia. Kekalahan itu membuat Shesar Hiren Rhustavito mengungkap penyesalan atas penampilannya di perempat final Thailand Open 2022.