Mengenal Cedera ACL yang Membekap Yeremia Rambitan di Indonesia Open 2022, Momok Para Atlet
Melakukan Pemanasan
Bagi setiap atlet yang akan melakukan aktivitas olahraganya, biasanya terlebih dahulu selalu melakukan pemanasan atau peregangan otot. Hal ini tujuannya untuk meningkatkan aliran darah menuju otot dan sendi.
Melakukan Peregangan Kedua Sisi Tubuh
Salah satu pencegahan cedera ACL yang tepat untuk dilakukan adalah menjaga keseimbangan sisi kiri dan kanan tubuh anda. Sebab cedera ACL akan mudah dialami jika salah satu sisi tubuh mendapatkan beban lebih berat.
Mengutip laman Johns Hopkins Medicine, perbedaan beban meski hanya sedikit di antara kedua sisi tubuh saja sudah cukup untuk menyebabkan cedera. Jadi, pastikan Anda melakukan peregangan yang seimbang pada sisi kiri dan kanan.
Berlatih Menggunakan Otot yang Tepat
Latihan yang tepat sangat berguna untuk mencegah cedera ACL. Beberapa contohnya seperti melompat dan mendarat dengan aman.
Anda harus selalu mendarat menggunakan telapak kaki dengan posisi lutut condong ke depan, dada tegap dan bokong ditarik ke belakang.
Saat melakukan gerakan pivot, akhiri dengan posisi hampir merangkak. Tekuk pinggang dan kedua lutut untuk mengurangi beban pada lutut.
Latihan untuk memperkuat otot hamstring pada paha serta otot kaki. Latihan ini juga bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan keseimbangan.
Saat melakukan gerakan pivot, akhiri dengan posisi hampir merangkak. Tekuk pinggang dan kedua lutut untuk mengurangi beban pada lutut.
Latihan untuk memperkuat otot hamstring pada paha serta otot kaki. Latihan ini juga bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan keseimbangan.
Memperkuat Otot Inti Tubuh
Tidak sedikit orang yang memaksakan kemampuan tubuhnya saat berolahraga. Padahal, kebiasaan ini tidak memperkuat otot, malah membuat otot meregang dan meningkatkan risiko terkilir.
Anda justru perlu memperkuat otot inti tubuh, misalnya dengan gerakan sederhana seperti abdominal crunch dan plank. Jika otot inti tubuh Anda kuat, beban pada lutut pun akan berkurang.