Ganda Putra Indonesia Catat Rekor Apik di Malaysia Masters, Akankah Berlanjut?

Selasa, 5 Juli 2022 14:58 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Indra Citra Sena
© PBSI
Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di Final Malaysia Open 2022. Foto: PBSI Copyright: © PBSI
Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di Final Malaysia Open 2022. Foto: PBSI
Kevin/Marcus Kantongi 2 Gelar, Fajar/Rian Menyusul?

Malaysia, selaku tuan rumah, telah mengoleksi 4 gelar. Sementara raksasa Jepang, Korea dan Singapura masing-masing mengoleksi 1 gelar juara di sektor yang sama.

Merujuk dari data Wikipedia, gelar pertama Indonesia di sektor ganda putra Malaysia Masters diraih mending Markis Kido bersama Hendra Setiawan pada tahun 2010.

Ganda putra nomor 1 dunia, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon sudah memenangkan dua gelar di tahun 2016 dan 2019. 

Bahkan, dengan dua gelar tersebut, Minions – julukan Kevin/Marcus –  membuntuti catatan legenda tuan rumah Koo Kien Keat/Tan Boon Heuong yang juara di tahun 2009, 2011, dan 2012.

Pasangan Berry Angriawan/Hardianto, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga pernah juara ajang Super 750 ini masing-masing pada tahun 2018 dan 2018.

Nah, akankah tradisi menjuarai Malaysia Masters bisa dilanjutkan oleh tiga pasangan Indonesia yang akan bertanding pekan ini?

Fajar/Alfian yang tengah on fire tahun ini tentunya sangat difavoritkan untuk menambah koleksi mereka yang kedua di ajang ini. Ini bakal menyamai catatan Kevin/Marcus yang terpaksa absen karena Marcus masih jalani masa pemulihan.

Terlebih, Fajar/Alfian sempat gagal memenangkan gelar di Axiata Arena pekan lalu usai dikalahkan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi di partai final Malaysia Open pekan lalu.

Pasangan gaek Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tentunya juga tak akan menyerah hingga titik akhir demi memenangkan gelar pertama mereka tahun ini.

Terlebih bagi Hendra Setiawan, jika dirinya bisa juara di Malaysia Masters 2022 maka ini bisa membangkitkan kenangannya semasa masih bermitra dengan mendiang Markis Kido.

Sementara Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri juga diharapkan bisa kembali ke ‘Mode-All England’ mereka demi menambah pundi-pundi poin peringkat dunia.