Gagal Juara Taipei Open, ‘Pewaris’ Kento Momota Kodai Naraoka Dihibur Netizen Indonesia
“Sejujurnya, tubuh saya sudah sampai batasnya di Taipei Open setelah tanding di Singapore Open,” tulis Kodai Naraoka.
“Namun, saya senang bahwa saya bisa pergi ke final saat tubuh saya mulai kaku-kaku, dan saya jadi percaya diri. Saya pikir saya telah membuat bulutangkis saya sendiri,” lanjutnya.
“Terima kasih atas dukungan Anda. Mulai sekarang, kami menantikan dukungan Anda yang berkelanjutan!” pungkasnya.
Unggahan Naraoka ini rupanya memancing para BL dari Indonesia untuk ikut berkomentar. Netizen menghibur dan memberi semangat kepada Naraoka yang mulai jadi idola baru di tunggal putra.
@youkhis_3025: “ Aahhhh cute bangetttt, congratsss kodaii!!!”
@dndaaylstri: “congratulations cayaanggkuuuuu, great job.”
@pigeonslover101: “you’re amazing, you did great!!!!! comeback even stronger!”
@janna_maria13: “Congratulations Naraoka, keep spirit and don't give up. You can do it. Comeback stronger. Gambatte.”
@kodaifanpage: “congratulations Kodai, you have worked hard. have a great rest and bounce back stronger💪🏻💪🏻 you have really done very well and your determination is truly admirable.”
@yy_fcp: “Congrats Kodai!! 3 finals in a year. Amazing.”
@blessdwy89: “Congrats and come back stronger kodai…”
@ginauchro: “congrats naraoka!!! keep the hardwork and stay humble.”
Meski gagal meraih gelar juara di Taipei Open 2022, namun pencapaian ini terbilang mentereng bagi Kodai Naraoka yang saat ini masih menempati ranking 38 dunia asal Jepang.
Apalagi turnamen Super 300 Taipei Open 2022 ini menjadi final ketiga bagi pelapis Kento Momota itu di sepanjang paruh tahun ini.
Sebelumnya, Kodai Naraoka juga sukses menembus partai puncak di turnamen Singapore Open 2022, (12-17 Juli), di mana ia harus kandas dari Anthony Sinisuka Ginting.
Pada 12-17 April 2022 lalu, Kodai Naraoka juga sukses mencapai partai final gelaran Korea Masters 2022 sebelum dikalahkan Jeon Hyeok-jin.
Melesatnya prestasi Kodai Naraoka di Taipei Open 2022 ini semakin mengukuhkan pendapat publik bahwa dia adalah pelapis potensial bagi tunggal putra Jepang setelah Kento Momota.