Viral Rumor Dekat dengan Pramudya Kusumawardana, Chiharu Shida Malah Sibuk Hal Lain
Bak sebuah pelatihan militer, pemusatan latihan tim bulutangkis Jepang terlihat berlangsung begitu ketat dan menguji ketahanan fisik para pemain Negeri Sakura.
Bagaimana tidak. Para pebulutangkis ditempa latihan fisik selama dua jam di pinggir pantai di bawah terik matahari.
Latihan di pantai ini sengaja dilakukan untuk melatih gerakan kaki. Para pemain harus berlari atas pasir putih dari satu sisi lapangan depan ke sisi belakang lapangan.
Chiharu Shida yang menjalani pemusatan latihan ini sampai mengeluh kesulitan saking panasnya cuaca dan beratnya program latihan yang dijalani.
Meski demikian, Chiharu nampak sudah terbiasa dengan metode ekstrem latihan ini karena dia pernah menjalaninya saat masih bergabung di klubnya Saishunkan Seiyakusho.
“Saya dulu menggunakan tempat ini di Saishunkan Seiyakusho, tempat saya berada, tetapi saya belum pernah ke sana dalam waktu yang lama, dan hari ini sangat sulit dengan panasnya cuaca,” ujar Shida mengomentasi program latihan yang dia jalani.
“Dibandingkan dengan pemain lain, saya tidak terlalu tinggi atau kuat, jadi saya perlu melatih kekuatan fisik saya,” ungkapnya.
Dengan menempa fisik lewat latihan ekstrem, Chiharu Shida sendiri menargetkan dirinya tidak hanya bisa tampil prima di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 dan Japan Open namun mempertahankannya sampai Olimpiade Paris 2024 mendatang.
“Sampai sekarang, Olimpiade adalah tujuan jangka panjang saya, tetapi sekarang kita dapat melihatnya (sebagai tujuan yang realistis),” sambung Shida.
“Kita akan mendapatkan kepercayaan diri jika kita memenangkan medali di Kejuaraan Dunia juga. Saya pikir ini akan menjadi turnamen penting bagi kami,” tandasnya.