INDOSPORT.COM – Ganda Putri Malaysia, Pearly Tan, mengalami cedera ligamen anterior cruciate (ACL) seperti yang tengah dialami Yeremia Rambitan. Kondisinya tersebut bisa mengancam karier bulutangkisnya.
Kendati demikian, kepala eksekutif National Sports Institute (NSI) Ahmad Faedzal Md Ramli, menegaskan masih terlalu dini untuk menyimpulkan cedera ACL Pearly Tan ini mengancam kariernya.
Sebagaimana diketahui, Pearly Tan, mengalami cedera lutut mengerikan, saat tampil bersama Thinaah Muralitharan, untuk mencapai misi ke perempat final Japan Open 2022.
Bertanding pada Kamis (01/09/22) di Maruzen Intec Arena, Pearly Tan mengalami cedera lutut, hingga harus menyerah retired atas wakil Korea Selatan, Baek Ha-na/Lee Yu-lim pada kedudukan 21-13, 19-21, 11-16*.
Pearly Yan mulai merasakan cedera itu pada gim ketiga ketika Pearly Tan/Thinaah Muralitharan masih mampu unggul jauh 9-3 atas Baek Ha-na/Lee Yu-lim.
Meski memaksakan diri tetap bermain, Pearly Tan sampai tertatih tiap kali mengambil bola. Alhasil, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan memutuskan retired.
Ahmad Faedzal Md Ramli mengatakan bahwa Pearly Tan rencananya akan menjalani scan Magnetic Resonance Imaging (MRI) untuk menentukan separah apa cedera yang dia alami.
“Dari informasi yang kami terima, dia mengalami cedera lutut meskipun mungkin terkait dengan bagian lain (tubuhnya),” ujar Ahmad Faedzal Md Ramli dilansir dari NST.
“Saat ini kami tidak dapat menentukan apakah itu cedera ligamen (ACL) atau hamstring,” lanjutnya.
“Dia akan kembali ke Malaysia dalam beberapa hari ke depan, dan kami akan melakukan pemindaian MRI.”