Terkuak! Pramudya Kusumawardana Akui Cengengesan saat Saksikan Yeremia Cedera
Pramudya Kusumawardana mengaku respek pada Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang sama sekali tidak mengincar Yeremia, walau tahu sang pemain sudah tidak bisa berlaga.
"Ada dua opsi, antara dia takut nyangkut, karena skor saya sudah 20. Kalau dia buat kesalahan, saya bisa menang. Atau mereka memang respek (dengan cedera Yeremia)."
Namun, nasi sudah menjadi bubur. Walau menang pun, Pramudya yakin mereka tak bisa melanjutkan perjuangan di Indonesia Open 2022, karena cedera parah Yeremia.
"Sebenarnya dari awal jatuh itu saya sudah feeling, dia jalan aja nggak bisa. Saya juga nggak tega (lihat dia nangis), dia sampai minta maaf gitu," curhat Pramudya lagi.
Sejak saat itu, Pramudya/Yeremia belum mengikuti satu pun turnamen bulutangkis, sehingga berpengaruh pada poin ranking.
Pramudya/Yeremia tertahan di peringkat 14 ganda putra dunia, dan pesaingnya sesama wakil Indonesia juga mulai tebar ancaman.
Pasangan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri saat ini bertengger di posisi ke-18, sementara Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin juga mengunci peringkat ke-20.
Dari lubuk hatinya, Pramudya mengaku sedih saat melihat Bagas/Fikri dan Leo/Daniel saling berlomba, sementara ia sampai kini masih vakum dari turnamen.
"Pasti sedih, apalagi kami bertiga istilahnya berlomba-lomba. Yang bikin sedihnya, ini bukan kesalahan kami, kecuali kalau kalah terus, ini performanya sudah bagus," kata Pram.
Namun, Pramudya menegaskan bahwa ia siap bangkit bersama Yeremia. Setidaknya pihak medis sudah memprediksi Yeremia akan pulih paling lama dalam enam bulan.