Mengejutkan, Bintang Prancis Rival Anthony Ginting Pensiun dari Turnamen Internasional

Rabu, 14 September 2022 14:55 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Indra Citra Sena
© Lars Ronbog / FrontZoneSport via Getty Images
Selama kariernya dari awal hingga memutuskan mundur dari turnamen bulutangkis internasional, Thomas Rouxel telah mencetak sederet prestasi mengesankan. Copyright: © Lars Ronbog / FrontZoneSport via Getty Images
Selama kariernya dari awal hingga memutuskan mundur dari turnamen bulutangkis internasional, Thomas Rouxel telah mencetak sederet prestasi mengesankan.
Rekam Jejak Karier Thomas Rouxel

Selama kariernya dari awal hingga memutuskan mundur dari turnamen bulutangkis internasional, Thomas Rouxel telah mencetak sederet prestasi mengesankan.

Bagi Prancis yang saat ini kian berkembang dengan bulutangkis, Thomas Rouxel hadir sebagai salah satu tonggak harapan di negaranya itu.

Pada tahun 2014-2016, tercatat bahwa Thomas Rouxel telah menjadi runner up White Nights 2014 usai dikalahkan Dieter Domker di final.

Namun Thomas Rouxel berhasil membalas kekalahannya dengan menjadi juara di Peru Internasional 2015 dan Polandia Open 2016.

Pada tahun yang sama, Thomas Rouxel sukses memenangkan medali perak di Kejuaraan Bulutangkis Beregu Pria Eropa di Kazam, Rusia.

Setelah itu, pada rentang tahun 2017-2018, karier Thomas Rouxel di turnamen bulutangkis internasional selalu berkutat pada level internasional challenge dan international series.

Thomas Rouxel telah tiga kali menjadi runner up White Nights 2017, runner up Ceko Open 2017, dan Italia International 2018.

Sampai pada akhirnya di tahun 2019, Thomas Rouxel membuat kemajuan pada kariernya dengan menjadi runner up BWF World Tour Super 100 bertajuk Oleans Masters 2019.

Tunggal putra kebanggaan Prancis itu juga kerap menjadi seteru sengit bagi pebulutangkis top dunia, dari Jonatan Christie hingga Anthony SInisuka Ginting.

Dilansir dari laman BWF, Thomas Rouxel saling mengalahkan dengan Anthony Sinisuka Ginting. Pada pertemuan terakhirnya di Denmark Open 2021, Thomas Rouxel sukses melibas Antony Sinisuka Ginting.