INDOSPORT.COM – Sudah memutuskan pensiun dari tim nasional China pada Juni 2022 lalu, eks rival Kevin/Marcus, Liu Cheng, rupanya masih menambatkan hatinya pada bulutangkis.
Dalam wawancara yang dilansir dari media lokal China, Aiyuke, Liu Cheng yang begitu peduli dengan bulutangkis, merasa sangat optimis bahwa ganda putra China akan kembali berkuasa di Olimpiade 2024.
Karena tak bisa dipungkiri bahwa ganda putra China pada tahun 2022 ini mengalami pembongkaran total. Hal itu juga dipengaruhi karena macetnya gelar.
Jadi China hanya mengandalkan pasangan anyar yang harus berjuang dari awal, seperti Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi , Liang Wei Keng/ Wang Chang, He Ji Ting/Zhou Hao Dong, Ren Xian Yu/Tan Qiang, dan lain-lain.
Bahkan sebelum memutuskan pensiun pada Kamis (30/06/22), Liu Cheng yang menjadi juara dunia 2017 bersama Zhang Nan, sempat CBLK untuk menambah amunisi.
““Peluang ganda putra akan lebih kuat. Sekarang empat pasangan ganda putra kami adalah pasangan baru. Dibandingkan dengan lawan kami di seluruh dunia, semua orang pada dasarnya berada di level yang sama,” ucap rival Kevin/Marcus itu.
“Saat ini sebagai pemain baru, kami memiliki lebih sedikit pertandingan. Selama kami bermain lebih banyak di turnamen, memenangkan lebih banyak pertandingan, kami pasti akan menjadi lebih baik lagi,” sambung Liu Chen.
Bermain di sektor ganda seperti pasangan ‘suami dan istri.’ Mereka harus saling mengerti dan menutupi kekurangan yang ada.
Dengan kondisi dirinya yang mengamati perkembangan bulutangkis China, Liu Cheng merasa ganda putra berpogres sangat baik menuju Olimpiade 2024.
Seperti Liu Chen/Ou Xuan Yi yang sukses menjuarai Indonesia Open 2022. Serta Liang Wei Keng/Wang Chang yang juara Japan Open 2022.