INDOSPORT.COM – Viral di media sosial tentang kabar hengkangnya pelatih ganda putra Asosiasi Bulutangkis China (CBA) yang pernah hijrah ke PBSI, Li Mao. Apa penyebabnya?
Diketahui, Li Mao telah menjadi pelatih bulutangkis ternama di tim nasional China. Namun karena berbagai alasan, pada tahun 1998, dia memilih mundur dari jabatannya.
Kemudian Li Mao tak berselang lama menjabat sebagai pelatih di Korea Selatan dan negara-negara lain dengan pencapaian yang sangat baik. Termasuk kala hijrah sejenak ke PBSI pada tahun 2011-2012.
Kala masih bertugas di PBSI, Li Mao adalah orang yang bertanggung jawab atas metode latihan dan permainan sektor tunggal Indonesia, baik putra maupun putri.
Singkat cerita, setelah melanglang buana ke berbagai negara, Li Mao pulang ke China karena mendapatkan panggilan untuk melatih tim nasional.
Li Mao kembali ke tim nasional untuk menangani sektor tunggal, terutama bertanggung jawab atas Chen Long yang saat itu diproyeksikan tampil di Olimpiade Tokyo 2020.
Berkah dari kedatangan dan kepelatihan Li Mao, saat itu, Chen Long sukses menyabet medali perak Olimpiade Tokyo 2020.
Hanya saja usai mengantarkan Chen Long meraih medali perak Olimpiade Tokyo 2020, Li Mao kini dikabarkan hengkang dari tim nasional bulutangkis China.
Dilansir dari laman Sohu, Kamis (29/09/22), media lokal Tiongkok tersebut menyebut bahwa Li Mao hengkang dari tim nasional karena mengikuti jejak Chen Long yang memutuskan mundur dari pelatnas.
Begitu berita itu tersiar di jejaring sosial, banyak penggemar menyatakan kesedihannya. Karena bagaimanapun, Li Mao adalah pelatih bulutangkis yang sangat terkenal di China.