Lika-liku Loh Kean Yew Jadi Tunggal Putra Tersukses Singapura, Salip Legenda Asal Indonesia
Perjalanan Loh Kean Yew hingga sampai ke titik ini pun tidak terjadi secara instan. Tahun lalu saja, ia sempat menghuni peringkat 39 sebelum tampil menggebrak di penghujung 2021.
Apabila saat ini ia mencetak sejarah sebagai tunggal putra tersukses Singapura di ranking dunia hingga melampaui Ronald Susilo, pada Desember lalu namanya sudah jadi perbincangan tersendiri di jagat bulutangkis.
Bagaimana tidak? Pemuda kelahiran 26 Juni 1997 ini menjadi pemain pertama asal Singapura yang berhasil menjadi juara dunia.
Saat itu, ajang Kejuaraan Dunia 2021 yang dihadapi Loh Kean Yew sudah bak dongeng menarik di mana ia berhasil menumbangkan Viktor Axelsen lewat tiga gim 14-21 21-9 21-6 di 64 besar.
Perjalanan menuju partai puncak pun dilalui Loh Kean Yew dengan penuh perjuangan. Meski sempat melaju mudah sampai ke final, ia kemudian dihadapkan pada lawan tangguh, Srikanth Kidambi.
Akan tetapi, jimat keberuntungannya setelah memulangkan Viktor Axelsen di 64 besar terbukti masih sangat sakti.
Srikanth Kidambi ia taklukkan 21-15, 22-20 untuk menyegel gelar Kejuaraan Dunia pertama sepanjang kariernya.
Namun sayang, Loh Kean Yew yang tampil begitu menggebrak di Kejuaraan Dunia 2021 ternyata gagal di edisi 2022 ini.
Bahkan bisa dibilang, sepak terjangnya selama 2022 cukup memprihatinkan meski pada akhirnya bisa merangsek ke ranking lima besar dunia.
Selain tereliminasi di perempat final Kejuaraan Dunia, ia juga kandas di final SEA Games, dan gugur di tangan Anthony Ginting di Singapore Open.