Svetlana Zilberman, Pebulutangkis Tertua dalam Sejarah yang Menang Pertandingan
Saat Misha Zilberman berusia 15 tahun, ia dan sang ibu bermain pertama kalinya di kejuaraan nasional. Misha sendiri mulai mewakili Israel di kejuaraan junior sejak 2003.
“Kami menang. Rasanya natural untuk melanjutkan (duet ini). Saya masih muda dan ibu bermain lebih baik daripada saya,” beber Misha.
“Jadi saat itu ia mendorong saya, tapi sekarang saya yang mendorongnya.”
Svetlana Zilberman memenangkan perunggu untuk Uni Soviet di tunggal putri dalam Kejuaraan Eropa 1986.
Setelah pindah ke Israel, ia menjadi juara di Kejuaraan Nasional sebanyak 39 kali dalam tiga kategori.
Di usia 25 tahun, Svetlana yang kelahiran Belarusia ini dianggap terlalu tua untuk dipilih masuk dalam tim Uni Soviet untuk kejuaraan.
Siapa sangka, empat dekade kemudian ia malah mencatatkan sejarah dengan memenangkan pertandingan di turnamen bergengsi.
“Mereka bilang saya tua ketika saya berusia 25 tahun, sekarang saya adalah perempuan muda,” katanya saat itu kepada AFP.
Pemain tertua yang berada di bawah Svetlana dalam daftar masih berjarak sekitar 20 tahun.
Namun ia masih bertekad untuk meningkatkan rekornya di Kejuaraan Dunia BWF 2023 di Kopenhagen, Denmark.
“Saya masih belum capek bermain, jadi siapa tahu,” tutur Svetlana.