Negaranya Bangkrut, Perjuangan Tim Bulutangkis Sri Lanka Demi Kejuaraan Dunia Junior 2022
Dengan gejolak ekonomi dan situasi krisis yang tidak baik-baik saja di Sri Lanka, para atlet badminton negara tersebut begitu menggebu untuk berjaya di Kejuaraan Dunia Junior 2022.
Seperti dua pebulutangkis junior dengan penuh pengalaman, Ranithma Liyanage dan Sethum Perere yang antusias untuk berpartisipasi.
“Saya dan beberapa pebulutangkis lainnya ikut ambil bagian dala turnamen junior di bawah usia 15 dan 17 Asia Selatan.”
“Di mana kami memenangkan beberapa medali perak dan perunggu di India baru-baru ini,” ujar Ranithma Liyanage melansir Daily News.
“Kami berada di Grup G dengan tim Turki, Armenia, Republik Ceko, dan Amerika Serikat. Target kami adalah finis sebagai yang teratas di grup untuk masuk ke delapan besar turnamen,” tambahnya.
“Saya diharapkan untuk tampil di ganda putri dengan Warangana Jayawardena. Saya juga akan tampil di ganda campuran dengan Pulina Wellalage.”
“Saya memang memiliki pengalaman tur awal tahun di India dan Indonesia di Kejuaraan junior Asia Selatan. Tetapi ini pertama kalinya kami pergi ke Eropa, “ sambung Ranithma Liyanage.
Sementara ada pebulutangkis muda Sri Lanka di sektor putram yaitu Sathum Perera yang menyatakan komitmennya untuk bekerja keras, berlatih, dan berdoa demi membanggakan negaranya.
Meskipun tentu saja misi Sri Lanka itu terbilang sulit. Karena negara-negara seperti Indonesia, Jepang, China, Korea, hingga Denmark pun tak kalah membara untuk naik ke podium juara.
Berikut skuat Sri Lanka untuk Kejuaraan Dunia Junior Bulutangkis 2022:
- Putra: Sethum Perera, Savinaka Weerasekara, Jason Hormer, Pulina Wellalage, Thilina Rajakaruna, Senuk Samararatne, Ashinsha Herath
- Putri: Ranithma Liyanage, Panchali Adhikari, MAnudhi Mithara, Warangana Jayawardena.