Keok dari Indonesia, China Catat Rekor Terburuk Sepanjang Sejarah Piala Suhandinata

Jumat, 21 Oktober 2022 16:53 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Indra Citra Sena
© Lars Ronbog / FrontZoneSport via Getty Images
Terhenti oleh Indonesia pada babak perempat final, membuat China mencatatkan rekor terburuk sepanjang sejarah keikutsertaannya di perhelatan Piala Suhandinata. Copyright: © Lars Ronbog / FrontZoneSport via Getty Images
Terhenti oleh Indonesia pada babak perempat final, membuat China mencatatkan rekor terburuk sepanjang sejarah keikutsertaannya di perhelatan Piala Suhandinata.

INDOSPORT.COM – Terhenti oleh Indonesia pada babak perempat final, membuat China mencatatkan rekor terburuk sepanjang sejarah keikutsertaannya di perhelatan Piala Suhandinata.

Piala Suhandinata merupakan turnamen beregu campuran yang menjadi bagian dari rangkaian kejuaraan dunia junior bulutangkis.

Tercatat, China menjadi negara tersukses dengan meraih 13 gelar juara selama 16 edisi penyelenggaraan Piala Suhandinata.

Sementara Korea Selatan pernah mencicipi podium teratas sebanyak dua kali, disusul Malaysia dan Indonesia yang pernah sekali menjadi juara.

Pada gelaran Kejuaraan Dunia Junior Bulutangkis 2022, tak pelak membuat China difavoritkan kembali untuk merebut trofi Piala Suhandinata dari juara bertahan Indonesia.

China vs Indonesia harus bertemu lebih cepat di perempat final. Hanya kemenangan yang mampu mengantarkan kedua negara Asia itu ke semifinal.

Apesnya, China yang datang dengan skuat bertabur bintang, justru kandas dengan mudah dari Indonesia dengan skor 3-1 pada Kamis (20/10/22).

Sejatinya China sempat unggul di partai pertama dari pebulutangkis ganda campuran Zhu Yi Jun/Liu Sheng Su yang meraih kemenangan 13-21 dan 15-21 atas Rafli Ramanda/Az-Zahra Putri Dania.

Namun Zhu Xuan Chen, Zhang Xin Ran, dan Xu Hua Yu/Zhu Yi Jun, gagal menyumbangkan poin untuk China. Mereka gagal mengatasi Alwi Farhan, Ester Nurumi Tri Wardoyo, dan Muh Putra Erwiansyah/Muhammad Rayhan Nur Fadillah.

Melansir laman Sohu, kekalahan atas Indonesia membuat China mencatatkan sejarah paling buruk sepanjang keikutsertaannya pada Piala Suhandinata