Jonatan Christie Korban Terbaru, Media China Soroti ‘Kenakalan’ Wasit di French Open 2022
Aksi kontroversial wasit juga terjadi di tunggal putra lainnya, di babak perempat final, di mana pemain Indonesia, Jonatan Christie berhadapan dengan Kodai Naraoka dari Jepang.
Memasuki set ketiga pada kedudukan 21-14, 14-21, dan 13-17, Jonatan mengalami terkilir pada pergelangan kakinya sehingga dia memutuskan menepi.
Sohu menyoroti wasit yang memberikan kartu kuning kepada Jonatan Christie karena menduga sengaja menunda jalannya pertandingan, terlepas dari kondisi cederanya.
Oh no, Jojo. 😭 #FrenchOpen2022 pic.twitter.com/OnHn38ZLQQ
— Bhulukhuduk TV (@bhulukhuduktv) October 28, 2022
“Sulit dipahami setelah Jonathan cedera, ketika dia tertatih-tatih ke pinggir lapangan, dia dikartu kuning oleh wasit, memperingatkan dia bahwa dia dicurigai sengaja menunda permainan,” tulis media ini.
“Keputusan wasit juga dianggap tidak manusiawi, bahkan berdarah dingin, oleh fans dan netizen,” lanjut media tersebut.
Jonatan sejatinya sangat menyesal karena terpaksa retired di poin-poin kritis, di mana dirinya punya peluang untuk menyegel tiket semifinal French Open 2022.
Nasib apes Jonatan berlanjut saat dirinya terjatuh dari kursi roda saat dirinya ditarik oleh sang pelatih keluar lapangan. Hal ini membuat media China semakin mengecam panitia penyelenggara French Open.
“Pelayanan seperti itu oleh panitia penyelenggara kompetisi benar-benar memalukan. Tidak heran jika organisasi dan manajemen BWF dikecam oleh banyak pemain dan penggemar baru-baru ini,” pungkas media tersebut.
Daren Liew dan Jonatan Christie bukanlah satu-satunya yang jadi korban 'kenakalan' wasit di French Open 2022.
Di partai lainnya, pelatih ganda putri Jepang, juga sempat kena tegur wasit lantaran dianggap berisik saat memberi instruksi ke pasangan Nami Matsuyama/Chiharu Sida.