Banyak Pelatih Bulutangkis Indonesia Terancam Pergi, Netizen Langsung Semprot PBSI

Jumat, 4 November 2022 11:44 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Isman Fadil
© Grafis: Yuhariyanto/INDOSPORT.com
PBSI mendapatkan banjir kritik pedas dari netizen dan Badminton Lovers menyusul adanya kabar beberapa pelatih Indonesia terancam pergi dan diincar negara lain. Copyright: © Grafis: Yuhariyanto/INDOSPORT.com
PBSI mendapatkan banjir kritik pedas dari netizen dan Badminton Lovers menyusul adanya kabar beberapa pelatih Indonesia terancam pergi dan diincar negara lain.

INDOSPORT.COMPersatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) mendapatkan banjir kritik pedas dari netizen dan Badminton Lovers menyusul adanya kabar beberapa pelatih Indonesia terancam pergi dan diincar negara lain.

Sebagaimana diketahui, saat ini PBSI tengah menjadi sorotan menyusul jebloknya performa pebulutangkis Indonesia terutama di Denmark Open dan French Open 2022.

Tak hanya itu, kondisi mental pemain serta banyaknya atlet yang cedera pun turut membuat netizen kesal karena sports science Indonesia dirasa tak berjalan secara maksimal.

Kemudian netizen semakin dibuat kesal setelah mendengar kabar bahwa ada beberapa pelatih bulutangkis Indonesia yang terancam pergi dan direkrut oleh negara lain.

Hal ini awalnya diketahui dari cuitan Ainur Rohman selaku jurnalis olahraga ternama Indonesia di akun Twitter pribadinya pada Selasa (2/11/22) lalu.

Dalam cuitannya, Ainur Romhman mengatakan bahwa Timnas Korea Selatan dikabarkan bakal merekrut pelatih sektor tunggal dari Indonesia.

Begitu juga dengan Malaysia yang berencana memboyong pelatih dari Tanah Air.

Lalu laman BHarian Sports sempat melaporkan bahwa Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) bakal membawa pelatih sektor ganda yang kini masih menjabat di PBSI untuk membantu Rexy Mainaky di Negeri Jiran.

Sontak kabar ini pun membuat netizen, khususnya Badminton Lovers Indonesia dibuat kesal dengan PBSI karena beberapa hal.

Salah satunya ialah Badminton Lovers Indonesia menilai bahwa PBSI tak serius membantu atlet untuk berkembang, salah satunya memfasilitasi hal dasar seperti pelatih.