INDOSPORT.COM - Berikut profil Rony Agustinus, rival Taufik Hidayat di sektor bulutangkis tunggal putra era 1990-an. Dia kini resmi dibajak untuk menjadi pelatih di Korea Selatan.
Sebagaimana diketahui, pebulutangkis jebolan Indonesia yang sudah memutuskan pensiun, kerap kali menjadi bidikan negara lain untuk ditempatkan sebagai pelatih.
Beberapa negara seperti India, Thailand, Malaysia, bahkan pemain profesional dari Guatemala pun mengandalkan pelatih asal Indonesia, sampai menembus Olimpiade.
Belakangan, tersiar kabar jika mantan atlet tunggal putra Indonesia, Rony Agustinus telah dibajak Korea Selatan, untuk ikut membenahi bulutangkis di Negeri Ginseng.
Siapa sebenarnya Rony Agustinus? Berikut INDOSPORT mengulas profil sang pelatih.
1. Atlet Berprestasi, Pesaing Taufik Hidayat
Rony Agustinus adalah atlet tunggal putra berprestasi pada masanya. Ia pernah naik podium World Junior Championship 1996.
Rony terjun di SEA Games 1999 dan 2001. Ia meraih medali emas (beregu) dan perunggu (single) di 1999, juga medali perak (beregu) dan perunggu di 2001.
Rony Agustinus berkontribusi meraih medali perak Asian Games 2002 (beregu), hingga salah satu pencapaian terbaiknya adalah medali emas Thomas Cup 2002 (beregu).
Pada Kejuaraan Asia 2000 yang berlangsung di Jakarta, Rony menciptakan All Indonesia Finals sektor tunggal putra. Sayangnya, ia harus mengakui keunggulan Taufik Hidayat.
Kala itu, Rony bermain pantang menyerah sampai deuce 17-14, tetapi di game kedua, Taufik Hidayat comeback dan menang 2-15, lalu di babak rubber, Taufik pun unggul 3-15.